Lifestyle
Ini 3 Puasa Sunnah Dapat Dikerjakan di Bulan Dzulhijjah Menjelang Hari Raya Idul Adha
Menjelang perayaan inilah rupanya ada amalan dan keutamaan yang dapat dikerjakan umat muslim.
Dalam riwayat Ibnu Abbas dalam Sunan At-Tirmidzi disebutkan.
قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: ما من أيام العمل الصالح فيهن أحب إلى الله من هذه الأيام العشر
Artinya : “Rasulullah SAW berkata: Tak ada hari lain yang disukai Allah SWT untuk beribadah seperti sepuluh hari ini,” (HR. At- Tirmidzi).
Para ulama menggunakan hadits ini sebagai dalil anjuran puasa sembilan hari di awal bulan Zulhijah.
Hal ini tampak dalam judul bab dalam kitab Ibnu Majah yang memberi judul Shiyamul ‘asyr (puasa sepuluh hari).
Selain itu, Ibnu Hajar al Asqalani dalam kitabnya Fathul Baari mengatakan:
واستدل به على فضل صيام عشر ذي الحجة لاندراج الصوم في العمل
Artinya : “Hadits ini menjadi dalil atas keutamaan puasa sepuluh hari di bulan Zulhijah, karena puasa termasuk amalan saleh.”
Berikut ini tiga puasa istimewa dapat dikerjakan di bulan Zulhijah.
1. Puasa Zulhijah / 7 Hari di Awal Zulhijah
Puasa Zulhijah ini merupakan puasa yang dikerjakan 7 hari di awal bulan Zulhijah.
Mengutip dari sumber yang berbeda islampos.com, keistimewaan mengerjakan puasa ini memiliki keutamaan di setiap harinya, mulai hari pertama hingga hari ke tujuh.
Tanggal 1 Zulhijah, Allah mengampuni Nabi Adam di Arafah, maka yang berpuasa di hari inipun akan diampuni dosa-dosanya.
Tanggal 2 Zulhijah, Allah mengabulkan doa Nabi Yunus dan mengeluarkannya dari perut ikan nun.
Dikatakan orang yang berpuasa di tanggal 2 Zulhijah sama seperti beribadan dan berpuasa 1 tahun tanpa maksiat.