Tagihan Listrik Bengkak, Chef Arnold & Bupati Probolinggo Ngamuk, Ini Penjelasan PLN

Tagihan listrik di rumah mereka mengalami lonjakan tajam dengan jumlah yang cukup mengejutkan.

Editor: Amirullah
Shutterstock
Ilustrasi listrik, meteran listrik (Shutterstock) 

Manager PLN ULP Ngagel, PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur, Iva Parastutik (kiri) dan Chef Arnold Purnomo (kanan). (PLN Jatim)

Keluhan dua tokoh publik tersebut segera ditanggapi PT Perusahaan Listrik Negara ( PLN).

Menurut PLN, tagihan listrik Bupati Tantri dan Arnold disebabkan akumulasi tagihan sejak adanya pandemi corona.

Pasalnya, saat pandemi petugas tidak turun ke lapangan untuk mencatat meteran di stand meter di periode Maret-Mei 2020.

"Selisih pemakaian tersebut terakumulasi ke dalam tagihan Juli 2020 dikarenakan pada akhir Juni angka stand meter sudah bisa dibaca petugas," ujar Manager PLN ULP Ngagel, PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur, Iva Parastutik, saat dikonfirmasi soal tagihan listrik di rumah Arnold, Jumat (10/7/2020).

Hal senada juga dijelaskan Manajer Perusahaan Listrik Negara (PLN) ULP Probolinggo Gery Gerhady.

"Pada Maret dan April petugas tidak membaca meteran karena awal pandemi.

Ketika pembacaan meteran mulai lagi bulan Juni itu, ada akumulasi tagihan meteran listrik sehingga terasa lonjakan di bulan Juni itu," kata Gery saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (11/7/2020).

Sudah sesuai stand meter

 Gery juga menjelaskan, tagihan di kediaman Bupati Tantri di bulan Juni lonjakannya sekitar Rp 2 jutaan telah sesuai dengan

Hitungan akumulasi itu setelah dicocokan dengan meteran fisik yang ada di rumah Tantri, ternyata sesuai.

"Rumah pribadi Ibu Tantri juga dapat skema perlindungan lonjakan listrik.

Jadi 40 persennya dibayar di bulan Juni, lalu 60 persennya dibayar dengan diangsur," ucap Gery.

Sementara itu, Chef Arnold di akun Twitternya juga menjelaskan, pihaknya PLN telah menjelaskan soal keluhannya itu.

Dirinya tetap harus membayar jumlah tagihan listrik yang mencapai Rp 10 juta.

Sumber: TribunNewsmaker
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved