Viral Medsos

Viral Kue Klepon Disebut Tidak Islami, Ulama: Dalam Al-Qur'an Hanya Halal dan Haram

Dalam foto yang ramai diperbincangkan di Twitter, menyebut kue klepon tidak Islami.

Editor: Amirullah
Twitter.com/@Irenecutemom
Ulama memberikan tanggapan terkait viralnya poster yang menyebut kue klepon tidak Islami. 

SERAMBINEWS.COM - Sekretaris PCNU Solo sekaligus Dosen UNU Surakarta, H Ahmad Faruk MHI, memberikan tanggapan terkait viralnya unggahan mengenai kue klepon.

Dalam foto yang ramai diperbincangkan di Twitter, menyebut kue klepon tidak Islami.

Awalnya, pemilik akun bernama @Irenecutemom mengunggah poster penjualan sebuah toko.

Yang membuat ramai, poster tersebut bertuliskan 'kue klepon tidak Islami'.

Setelahnya, unggahan tersebut menganjurkan agar meninggalkan jajanan yang tidak islami.

Menurut pembuat poster, kurma merupakan jajanan Islami yang seharusnya di beli di toko bernama Abu Ikhwan Aziz.

"Kue Klepon Tidak Islami.

Yuk tinggalkan jajanan yang tidak islami dengan cara memberli jajanan islami, aneka kurma yang tersedia di toko syariah kami Abu Ikhwan Aziz," tulis keterangan poster itu.

Postingan yang diunggah pada Selasa (21/7/2020) pagi ini langsung menjadi viral di jagat maya.

Hingga Selasa malam, postingan tersebut telah di-retweet sebanyak 12 ribu kali dan disukai 18 ribu kali oleh warganet.

Nama 'Klepon' pun menjadi trending di Twitter.

Tercatat pada Selasa malam, lebih dari 68 ribu warganet menyebut 'Klepon'.

Adapun menurut akun Facebook Indonesian Hoaxes, klaim kue klepon tidak Islami tidak memiliki dasar yang kuat.

Klaim tersebut dibuat dengan tujuan untuk memancing keributan di jagat maya.

Berdasarkan hasil penelusuran, pencarian terhadap nama toko 'Abu Ikhwan Aziz' tidak membuahkan hasil.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved