Berita Aceh Barat
Pemerintah Pusat Komit Tuntaskan Proyek Tanggul Pengaman Pantai di Meulaboh
Sehingga dengan selesainya tanggul tersebut tentu tidak akan berdampak buruk lagi terhadap pemukiman warga di daerah itu nantinya.
Penulis: Sadul Bahri | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Sa’dul Bahri | Aceh Barat
SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Pemerintah Pusat berkomitmen untuk menuntaskan pembangunan tanggul pengaman pantai di kawasan Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, hingga tuntas yang dilakukan secara bertahap atau berkelanjutan.
Hal itu diungkapkan Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera-1, Ir Djaya Sukarno, Kamis (23/7/2020) saat meninjau langsung pembangunan tanggul Pengaman Pantai di Gampong Pasir, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat.
“Design kita masih panjang, dengan harapan akan terus berlanjut hingga masalah abrasi ini bisa teratasi hingga tuntas,” ungkap Djaya Soekarno didampingi Asisten II Setda Aceh T Ahmad Dadek dan Kepala PUPR Aceh Barat Dr Kurdi di Gampong Pasir Meulaboh.
Dikatakannya, bahwa di tengah Covid-19 ini pihak rekanan masih bisa bekerja dengan baik. Sehingga dengan selesainya pembangunan tanggul pengaman pantai akan sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat di Gampong Pasir, Suak Indrapuri, Ujung Jalan dan Gampong Belakang.
Ia mengakui belakangan ini menerima laporan bahwa beberapa desa di Meulaboh dilanda banjir rob, dan angin kencang, dan menjadi salah satu kendala dalam pengerjaannya.
Sehingga dengan selesainya tanggul tersebut tentu tidak akan berdampak buruk lagi terhadap pemukiman warga di daerah itu nantinya.
Sementara Asisten II Setda Aceh T Ahmad Dadek mengatakan, pemerintah Aceh melakukan kunjungan ke lokasi pembangunan proyek pembangunan tanggul pengaman pantai di Gampong Pasir guna memastikan sejauh mana pelaksanaan yang sudah berjalan.
Sehingga diharapkan akan tuntas dan berkualitas untuk kepentingan masyarakat banyak di daerah tersebut.
Disebutkan, sejauh ini pembangunan pengaman pantai terus dilakukan pembangunannya di kawasan Meulaboh dan Bobon.
• Kurangi Kontak dengan Manusia, Toko Hamburger di Jepang Layani Pemesanan Lewat Robot
• VIDEO - Unik, Pengantin Pria di Aceh Ini Diantar Rombongan Kendaraan Mesin Penggiling Padi
• Pemulihan Ekonomi Nasional, Jokowi: Pemerintah Siapkan Dana Rp 1 Triliun untuk Koperasi,
Sementara kehadiran para supervisi kelokasi pembangunan guna memastikan pelaksanaan pembangunan apakan berjalan sesuai dengan skedul.
Cuaca buruk disertai angin kencang dan hujan membuat pembangunan tanggul pemecah ombak di Desa Suak Indrapuri dan Gampong Pasir, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat sempat terhenti sementara waktu akibat gelombang pasang, dan untuk kelanjutan tentunya menunggu surutnya gelombang pasang dulu.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh Barat Dr Kurdi kepada wartawan menjelaskan, saat ini 25 persen dari total pekerjaan sudah diselesaikan oleh para pekerja.
Karena cuaca yang tidak baik sehingga sempat dihentikan sementara waktu akibat gelombang pasang.