Berita Nagan Raya
Peringatan Hari Anak Nasional, Puspa Nagan Raya Ajak Orang Tua dan Pemerintah Penuhi Hak Anak
Pada sisi lain, Ketua Puspa Nagan Raya juga berharap pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat dapat memenuhi hak anak.
Penulis: Rizwan | Editor: Nurul Hayati
Dikatakannya, orang tua berkewajiban memberikan yang terbaik kepada anak-anaknya. Sehingga ke depan akan menjadi anak yang berbakti kepada orang tua. Pada sisi lain, Ketua Puspa Nagan Raya juga berharap pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat dapat memenuhi hak anak.
Laporan Rizwan | Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Ketua Forum Partisipasi Publik untuk Kesehahteraan Perempuan dan Anak (Puspa) Nagan Raya, Fitri Muliati mengajak orang tua melindungi anak dari kerusakan moral.
“Mari sama-sama kita jaga anak kita, agar tidak terjerumus dari hal yang merusak moral," kata Fitri dalam keterangan tertulis kepada Serambinews.com, Kamis (23/7/2020).
Fitri mengatakan, itu rangkaian peringatan hari anak nasional diperingati pada 23 Juli yang dilakukan untuk merayakan hak anak sebagai generasi penerus bangsa.
"Anak merupakan aset bangsa yang harus kita jaga bersama,”ujar Fitri Muliati.
Menurut Fitri, peringatan hari anak nasional inipun dimaknai sebagai kepedulian seluruh bangsa terhadap perlindungan anak, agar tumbuh dan berkembang secara optimal.
Sehingga nantinya akan menghasilkan generasi sehat, cerdas, dan berakhlak mulia.
• Dikira Diajak Bulan Madu, Ternyata Wanita Ini Justru Dijual Suami ke Komplotan Perdagangan Manusia
Menurutnya, keluarga merupakan penggerak utama untuk melindungi anak dari hal negatif.
Apalagi saat ini dengan kecanggihan teknologi, maka pengawasan terhadap anak oleh orang tua perlu ditingkatkan.
"Mari kita awasi anak-anak kita, sehingga terhindari dari pengaruh yang tidak baik," katanya.
Dikatakannya, orang tua berkewajiban memberikan yang terbaik kepada anak-anaknya.
Sehingga ke depan akan menjadi anak yang berbakti kepada orang tua.
Pada sisi lain, Ketua Puspa Nagan Raya juga berharap pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat dapat memenuhi hak anak.
"Ini demi menciptakan masa depan generasi bangsa yang lebih baik,"demikian Fitri Muliati. (*)
• Lhokseumawe Banyak Kehilangan PAD dari Perusahaan Luar Daerah, Ini Sebabnya