Idul Adha 1441 H
Jika Qadha Puasa belum Lunas, Apa Dibolehkan Puasa Arafah dan Tarwiyah, Ini Penjelasannya
Namun, bagaimana jika hendak melakukan Puasa Arafah tapi masih ada utang Puasa Ramadan yang harus dibayar?
Namun demikian, Ustaz Adi Hidayat tak menampik jika ada ulama yang berpendapat bahwa tidak ada salahnya jika ingin Puasa Arafah walau masih memiliki utang puasa.
"Ada yang berpendapat karena luas terbentang ya gak apa apa, kalau mau menunaikan puasa sunah yang jatuh waktunya hari tertentu saja seperti Puasa Arafah
ya niatnya Puasa Arafah dulu saja kan nanti hari selanjutnya masih ada hari panjang untuk menggantinya, ada yang berpendapat demikian di kalangan ulama," jelas Ustaz Adu Hidayat.
Secara pribadi, Ustaz Adi Hidayat lebih cenderung mengutamakan yang wajib lebih dulu.
"Kita melihat ada bentangan kesempatan puasa, betul, tapi kan kematian gak bisa ditentukan,
kalau kita niatkan yang wajib tapi punya keinginan kuat untuk kerjakan Arafah dan tak mampu mengerjakan karena alasan tertentu yang dibenarkan
secara syar'i, itu bisa berpeluang mendapatkan pahala juga dari Puasa Arafah walaupun niat kita untuk yang syiam Ramadannya sebagai Qadha," terangnya.
Lalu apa dalilnya?
"Jika seorang hamba sakit atau ada seperti orang sakit atau gak mampu amalan rutin yang biasa dikerjakan (Puasa Ramadan) karena kondisi tertentu,
terus pas bagian Qadhanya masuk waktu Arafah, padahal dia rutin Arafah di waktu sebelumya,
karena gak bisa dikerjakan karena mengQadha Puasa Ramadan maka Arafahnya pun tetap dapat bagian.
Sepanjang ada keinginan kuat untuk mengerjakan tapi harus melakukan amalan lebih utama," ungkap Ustaz Adi Hidayat.
Keutamaan Puasa Sunah di Bulan Dzulhijjah
Bulan Dzulhijjah merupakan satu di antara bulan yang di dalamnya terdapat banyak keutamaan.
Banyak peristiwa besar yang menjadi momentum sejarah pergerakan umat Islam terjadi di bulan ini.