Breaking News

Amin-Zainal Programkan Semua Warga Banda Aceh Tinggal di Rumah Layak Huni

Sudirman (45), warga Gampong Ilie, Ke­camatan Ulee Kareng, tidak mampu menahan rasa haru saat menerima kunci sebuah rumah

Editor: bakri

* Rumah untuk Sudirman (Duafa) Diserahkan

BANDA ACEH - Sudirman (45), warga Gampong Ilie, Ke­camatan Ulee Kareng, tidak mampu menahan rasa haru saat menerima kunci sebuah rumah dari Wali Kota Ban­da Aceh, Aminullah Usman, Senin (27/7/2020).

Saat acara penyerahan bantuan rumah untuk dir­inya, pria yang sehari-hari bekerja sebagai tukang per­abot ini mengaku sangat ber­terimakasih, matanya tampak berkaca-kaca menahan haru. Ia tidak menyangka akan memiliki sebuah rumah layak huni untuk ditempati bersa­ma istri dan kedua anaknya.

Rumah yang terdiri dari dua kamar tidur, ru­ang tamu, dapur dan ka­mar mandi itu diserahkan langsung Wali Kota Aminul­lah bersama Ketua Komisi I DPRK, Musriadi Aswad dan Kadis Perkim, Rosdi. Acara penyerahan rumah bantuan untuk Sudirman disaksikan langsung warga setempat bersama Keuchik Ilie, Mu­hammad Nur. Turut juga hadir Plt Camat Ulee Kareng, Wahyudi SSTP.

Usai menyerahkan ban­tuan rumah tersebut, Wali Kota Aminullah menyam­paikan Pemko terus berupaya keras membebaskan Banda Aceh dari rumah tidak layak huni. Katanya, sudah ratusan pembangunan rumah sehat sederhana telah direalisasikan dan diserahkan untuk warga kota yang tidak mampu.

“Tahun ini saja ada 20 rumah dari Baitul Mal dan 18 rumah dari Perkim. Rumah bantuan ini akan terus kita bangun. Target kita, jangan ada lagi warga Ban­da Aceh yang tinggal di ru­mah tidak lay­ak huni,” tegas Aminullah.

Kepada Sudirman, Wali Kota berharap rumah terse­but bermanfaat bagi dirinya dan keluarga. Bisa menjadi rumah untuk beristirahat setelah seh­arian lelah bekerja, bisa untuk beribadah hingga mencari reze­ki. “Inilah bentuk perhatian pe­merintah kepada warganya yang sangat membutuhkan. Semoga bisa bemanfaat, menjadikan ru­mah ini sebagai tempat untuk beristirahat, beribadah hingga mencari rezeki,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Komisi I DPRK Banda Aceh, Musriadi Aswad, merespon positif program bantuan ru­mah tersebut. Katanya, pro­gram ini memberikan hara­pan bagi warga duafa untuk memiliki rumah sendiri. Dika­takannya, program tersebut merupakan tindak lanjut dari cita-cita Wali Kota Aminulah Usman dan Wakil Wali Kota Zainal Arifin dalam pening­katan perekonomian dan pengentasan kemiskinan.

Penantian 20 tahun

Sudirman tidak men­yangka akan memiliki satu unit rumah layak huni. Bagin­ya, dengan penghasilan kecil dari seorang tukang perabot, memiliki rumah sendiri hany­alah sebuah impian. Apalagi dia harus menafkahi seorang istri dan dua orang anak.

Namun, dengan program bantuan rumah duafa dari Pemko Banda Aceh dibawah kepemimpinan Amin-Zain­al, kini impiannya terwujud. “Alhamdulillah, hari ini saya bisa memiliki rumah. Teri­makasih Pak Wali Kota. Ini penantian saya selama 20 ta­hun,” ujar Sudirman dengan mata berkaca-kaca.(hba/*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved