Berita Banda Aceh
Perangkat BTS di Gayo Lues Dibakar, Ini Jawaban dari Telkomsel
Hadi menyampaikan Telkomsel memohon maaf atas ketidaknyamanan menggunakan layanan yang dirasakan pelanggan.
Penulis: Mawaddatul Husna | Editor: Nur Nihayati
Hadi menyampaikan Telkomsel memohon maaf atas ketidaknyamanan menggunakan layanan yang dirasakan pelanggan.
Laporan Mawaddatul Husna | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Manager Corporate Communication Telkomsel Sumatera, Hadi Sucipto menyesalkan pembakaran perangkat BTS.
Ia menyampaikan hal itu terkait peristiwa pembakaran perangkat pendukung BTS Telkomsel yang terjadi di kawasan Bur Reli, Kecamatan Rikit Gaib, Gayo Lues, pada Jumat (24/7/2020) pukul 03.00 WIB dini hari.
Pihaknya menyesalkan tindakan vandalisme berupa pembakaran perangkat di BTS Desa Rikip Gaib.
Karena sangat berdampak terhadap layanan telekomunikasi kepada masyarakat.
Dan hal ini sudah dilaporkan kepada penegak hukum untuk ditindaklanjuti.
Hadi menyampaikan Telkomsel memohon maaf atas ketidaknyamanan menggunakan layanan yang dirasakan pelanggan.
Terutama di wilayah sekitar Desa Rikip Gaib, sedangkan wilayah lainnya tetap bisa menggunakan layanan Telkomsel.
• BREAKING NEWS: Banjir Landa Subulussalam, Jalan Nasional Terendam, Lalu-lintas ke Tapaktuan Lumpuh
• Amalan Rasulullah Zikir Pagi Sebelum Beraktivitas, Ini Keutamaannya
• Putra Aceh Dilantik Sebagai Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri
"Saat ini kami sedang menunggu perangkat yang sudah dipesan sebagai pengganti aset yang hangus terbakar.
Setelah penggantian ini maka BTS bisa berfungsi kembali," kata Hadi dalam keterangan tertulis yang diterima Serambinews.com, Selasa (28/7/2020).
Secara proaktif, tim Telkomsel terus melakukan langkah antisipatif dengan mengalihkan fungsi BTS terdampak ke lokasi BTS terdekat, agar pelanggan secara berangsur bisa menggunakan layanan kami.
Selanjutnya, Telkomsel bersama Diskominfo Kabupaten Gayo Lues tetap bersinergi secara aktif.
Untuk mengajak masyarakat dan seluruh pihak bersama-sama ikut berperan dalam menjaga keamanan BTS agar kejadian serupa tidak terulang lagi.
Karena telekomunikasi merupakan aspek penting untuk mendukung aktivitas masyarakat.