Tgk Syauqi A Majid: Kita Harus Sabar dengan Segala Musibah dan Terus Mendekatkan Diri kepada Allah

Laporan Ferizal Hasan | Bireuen 

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Meskipun masih dalam kondisi Covid-19 dan era new normal, namun tidak berpengaruh bagi umat muslim, umumnya di Aceh dan khususnya di Kabupaten Bireuen, untuk melaksanakan Shalat ied Idul Adha 1441 H.

Seperti pantauan Serambinews.com, di Masjid Agung Sultan Jeumpa, Bireuen, Aceh, Jumat (31/7/2020), ribuan jamaah tampak memenuhi masjid dan pekarangan masjid untuk melaksanakan Shalat Ied Idul Adha. 

Sejak pagi hingga menjelang waktu Shalat Ied, masyarakat yang terdiri dari laki-laki dan perempuan, baik anak-anak hingga orang dewasa terus memenuhi masjid dan halaman Masjid Besar Kabupaten Bireuen itu.

Mereka ada yang berjalan kaki, mengendarai sepeda motor dan menggunakan mobil menuju masjid.

Sementara di Jalan Nasional Bireuen-Takengon, tepatnya depan Masjid Agung Sultan Jeumpa itu, terlihat belasan anggota Satlantas Polres Bireuen yang berseragam lengkap, mengatur arus lalulintas di jalan raya depan masjid.

Selain itu, ada juga sejumlah relawan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bireuen, membagi-bagikan masker untuk para jamaah yang tidak memakai masker untuk shalat Id.

Suara takbir Allahu Akbar..Allahu Akbar..Allahu Akbar, yang dilantunkan dalam masjid, terus menggema dan menyejukkan jiwa dan raga para jamaah shalat ied. 

Usai Shalat ied Idul Adha di Masjid Agung Bireuen itu, langsung disampaikan khutbah oleh Tgk Syauqi A Majid, SAg, mubaliq dari Banda Aceh. 

Tgk Syauqi A Majid yang juga Sekretaris umum DPW pengurus Ikatan Persaudaraan Qari Qariah dan Hafizh Hafizhah, (IPQAH) Aceh ini, menjadi khatib shalat Idul Adha 10 Zulhijjah 1441 H, di Masjid Agung, Bireuen.

Dalam kbutbah singkatnya, Tgk Syauqi A Majid mengajak kita agar jangan pernah menjadi orang yang sombong, karena kita semua harus berserahkan diri kepada Allah dan selalu mengingat Allah SWT.

"Ingat selalu dosa, ketika Allah SWT memberikan atau menrunkan bencana atau bala kepada kita, seperti virus corona atau Covid-19 ini, kita harus bersabar dan terus berusaha menjahui diri dari bala, dengan selalu dan terus mendekatkan diri kepada Allah SWT," ajak Tgk Syauqi.

Katanya, setiap umat harus selalu mengingat kematian, ingat kubur dan ingat akhirat.

Dalam menyikapi Covid-19, katanya, kita harus menjadi orang pertama yang sabar, dengan selalu mengikuti protokoler kesehatan dan mengikuti aturan pemerintah.

"Tapi yang paling utama marilah kita selalu berdoa dan memohon kepada Allah agar musibah ini segera berlalu," ujar Tgk Syauqi A Majid.