Tim Telusuri Keluarga Korban

* Dua Pasien Nagan Meninggal Akibat Covid-19

SUKA MAKMUE -  Tim Gugus Tugas Pemkab Nagan Raya dikerahkan ke sebuah desa di Kecamatan Darul Makmur, kabupaten setempat, Minggu (2/8/2020). Kedatangan petugas guna menyusuri keluarga dan orang dekat yang sempat kontak dengan jenazah pasien positif Covid-19.

Untuk diketahui, dua dari lima pasien yang diambil swabnya di RSUD Sultan Iskandar Muda (SIM) Nagan Raya telah meninggal dunia. Berdasarkan hasil swab yang keluar pada Sabtu (1/8/2020), kelima pasien tersebut dinyatakan positif terjangkit virus corona. Kasus positif Covid-19 tersebut merupakan yang perdana di Nagan Raya.

Tim yang dikawal kepolisian dan TNI juga melakukan rapid test  terhadap mereka yang pernah kontak dengan jenazah wanita P (62) yang positif Covid-19. Sementara Muspika Darul Makmur menginstruksikan ke aparatur desa agar siapa saja yang pernah kontak dengan pasien Covid-19 segera isolasi mandiri.

"Langkah ini sebagai bentuk pencegahan agar Covid-19 tidak meluas," kata Camat Darul Makmur, Tawarudin, kemarin. Selain itu, lanjutnya, tim gugus kabupaten juga akan turun ke desa untuk memastikan orang-orang yang pernah kontak dengan pasien Corona tersebut dapat ditangani dengan cepat.               

Sebagaimana diketahui, 2 dari 5 pasien yang dirawat dengan hasil swab positif Covid-19 meninggal dunia sebelum hasil swab keluar. Mereka adalah pria T (75) yang meninggal pada Jumat (31//2020) subuh, dan wanita P (62) yang meninggal dunia pada Sabtu (1/8/2020) sore.

Jenazah pria dikebumikan tim sesuai protokol kesehatan, sedangkan yang wanita dikuburkan oleh keluarga, karena status awalnya nonreaktif. Sementara itu, tiga pasien positif lainnya yakni wanita D (22), wanita D (16), dan wanita K (75) hingga kini masih dirawat di ruang isolasi RSUD SIM Nagan Raya.

Koordinator Dokter Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pemkab Nagan Raya, dr Edi Hidayat SpPD mengakui bahwa dari lima pasien positif Covid-19, dua di antaranya telah meninggal dunia. "Untuk yang tiga orang tersebut akan dirawat dan diobati di ruang isolasi RSUD SIM," kata dr Edi.

Gelar Rapat Mendadak

Koordinator Dokter Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pemkab Nagan Raya, dr Edi Hidayat SpPD menambahkan, pihaknya telah menggelar rapat mendadak pada Sabtu (1/8/2020) malam di Pendopo Bupati menyikapi kasus Covid-19 perdana di Nagan Raya. Hadir pada kesempatan itu, Bupati HM Jamin Idham, Kapolres AKBP Risno, Dandim 0116 Letkol Inf Guruh Tjahyono, dan tim Dinkes serta RSUD SIM.

Ada sejumlah rekomendasi dari rapat tersebut berupa langkah penanganan penyebaran Covid-19, antara lain sejumlah orang akan menjalani swab, isolasi mandiri, dan kebutuhan alat pemeriksaan swab, sehingga hasil swab ke depan bisa lebih cepat diperoleh.(riz)