Berita Aceh Selatan

Anggota DPRK Aceh Selatan Minta Pemkab Perketat Pos Perbatasan, Cegah Masuknya Virus Corona

Anggota DPRK Aceh Selatan, Hadi Surya S.TP, MT meminta pemkab memperketat pos perbatasan. Dia beralasan, hal itu harus segera dilakukan, seiring menin

Penulis: Taufik Zass | Editor: M Nur Pakar
For: Serambinews.com
Anggota DPRK Aceh Selatan, Hadi Surya STP MT. 

Laporan : Taufik Zass | Aceh Selatan

SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Anggota DPRK Aceh Selatan, Hadi Surya S.TP, MT meminta pemkab memperketat pos perbatasan.

Dia beralasan, hal itu harus segera dilakukan, seiring meningkanya kasus virus Corona Aceh.

Hadi juga berharap lokasi karantina untuk isolasi masyarakat harus dilengkapi fasilitas yang layak.

Dia menegaskan berapapun keperluan anggarann demi keselamatan rakyat akan disetujui pihaknya.

"Tetapi akan menjadi dungu ketika ada yang kasih opsi secara teks sebuah peraturan Menteri ke masyarakat secara gamblang dimana boleh isolasi mandiri di rumah," ujarnya.

Dia mengatakan opsi itu tanpa ada penjelasan lebih detail.

Seperti kriteria rumah, sanitasi, kepadatan dan kebutuhan ekonomi ketika isolasi mandiri.

"Bahkan jaminan tidak akan menularkan ke orang lain seperti tidak ada," ungkap Hadi dalam keterangan persnya, Rabu (5/8/2020).

Warga Aceh Selatan yang Terkonfirmasi Positif Covid-19 Bertambah Empat Orang

Cegah Covid-19, RSUD-YA Tapaktuan dan Sejumlah Puskesmas di Aceh Selatan Tutup Sementara

Aceh Selatan Hebat Masih Sebatas Slogan, SKPK Harus Bergerak Cepat Wujudkan Misi Bupati

Dia menilai terkesan seperti buang badan atau lepas tangan pemerintah terhadap rakyatnya.

Karena kondisi jumlah yang ditangani masih sangat mampu dengan intervensi atau fasilitas disediakan oleh pemerintah daerah.

"Masih sangat amatiran di level Kepala Dinas, di awal gejolak pertama sudah memberikan opsi kepada masyarakat," katanya.

Seharusnya, katanya, Negara dalam hal ini pemerintah daerah harus hadir untuk memastikan penanganan, perawatan dan pemutusan rantai penyebaran virus Corona.

Politisi Partai Gerindra meminta bupati mengembalikan Plt Dinas Kesehatan ke posisi asalnya.

Kemudian tunjuk yang lebih mampuni untuk memimpin instansi itu disituasi seperti ini.

Tetapi, setelah pulih dan normal kembali, dia dipersilakan lagi sebagai Plt pada Instansi itu.

"Semoga pandemi ini cepat berlalu, kesehatan kembali pulih, tenaga medis kembali stabil dan ekonomi rakyat kembali tumbuh," harapnya,

"Kita berharap, semua masyarakat tetap sejahtera," pungkasnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved