Sempat Heboh Chef Sisca Soewitomo Dikira Pensiun dari Dunia Kuliner, Warganet Sebut Kena Prank

SERAMBINEWS.COM – Dua hari yang lalu, warganet Indonesia sempat dihebohkan pernyataan Maestro Kuliner Indonesia, Sisca Soewitomo yang memutuskan gantung panci, seperti yang terungkap dalam unggahan di Instagram pada Selasa (4/8/2020).

“Sahabat-sahabatku tercinta, setelah puluhan tahun saya di dunia kuliner dan ribuan resep yang saya ciptakan, ini mungkin saat yang tepat untuk gantung panci,” ungkap Sisca Soewitomo dalam unggahannya, Selasa, (4/8/2020).

Setelah berkarier selama puluhan tahun dengan ribuan resep, Sisca rupanya merasa kini adalah saat yang tepat untuk beristirahat.

Dalam unggahannya itu, Sisca turut mengunggah foto dirinya sedang menggantung panci.

Ia tampak mengenakan baju koki putih, yang sudah menjadi baju seragamnya sejak puluhan tahun.

Di umur yang tak lagi muda, warganet indonesia pun berspekulasi jika memang sudah waktunya Sisca untuk pamit.

• Ketiban Batu Meteor saat Buat Peti Mati, Viral di Media Sosial hingga Ditawar Rp 1 Miliar

Unggahan perempuan 71 tahun itu pun menjadi perbincangan warganet dan sempat menjadi tranding topik Twitter Indonesia pada hari Selasa.

Pernyataan itu pun sekilas mendapar sorotan dari warganet dan dianggap sebagai keinginan seriusnya untuk pensiun dari dunia perkulineran.

Unggahan tersebut sempat membuat warganet terkejut dan sangat menyayangkan atas keputusannya itu.

Namun, dua hari setelah itu, Sisca kembali mengunggah video dirinya dan memberi klarifikasi atas pernyataannya "gantung panci" yang sempat viral.

Sisca mengaku tidak bermaksud untuk pensiun, melainkan rehat sejenak dari dunia masak-memasak.

Menurut perempuan yang dijuluki sebagai Ratu Boga Indonesia ini, kegiatan yang ia lakukan setelah gantung panci pun tak jauh dari hal yang berbau makanan.

• Viral Aksi Heroik ART Lindungi Anak Majikan saat Ledakan di Beirut, Dinding Dekat Anak Itu Rubuh

Sisca yang terkenal sebagi presenter acara memasak di sebuah stasiun televisi swasta itu mengaku ingin memanfaatkan promo dari salah satu penyedia aplikasi antar makanan di Indonesia.

Ia ingin mencoba berbagai menu makanan dari penyedia aplikasi tersebut.

“Halo sahabat-sahabatku tercinta, pada kesempatan ini saya ingin mengklarifikasi terkait beberapa pemberitaan yang muncul di media kemarin.

Memang benar saya gantung panci, tapi enggak cuma itu aja yang saya gantung. Saya juga gantung penggorengan, sutil, dan peralatan masak lainnya.

Jangan khawatir, saya tetap aktif di dunia perkulineran. Saya gantung cuma sementara, karena lagi ada Foodiskon G*F*** Bikin saya #LebiHepi karena order makanan banyak diskonnya," ujar Sisca dalam unggahan di akun Instagram pribadi, Kamis (6/8/2020).

Ternyata, video itu sengaja dibuat untuk kepentingan iklan dengan salah satu aplikasi pengantar makanan ternama di Indonesia.

Tak lama setelah video klarifikasi itu diunggah, laman komentar Sisca di instagram ramai diserbu warganet.

• Viral Aksi Heroik ART Lindungi Anak Majikan saat Ledakan di Beirut, Dinding Dekat Anak Itu Rubuh

Bukan hanya itu saja, nama Sisca kembali tranding di Twitter sejak siang tadi karena videonya dianggap telah ngeprank banyak warganet. 

Mayoritas diantaranya mengatakan jika mereka adalah korban prank dari Sisca.

"Bagaimana prank dari ibu Sisca, meriah bukan," ungkap pengguna instagram @jantinur.

"Tante bisa aja lawak2 ngeprank netijen," ujar @ervita_ap.

"Ya Allah ibu, kirain beneran," ungkap @ @teamo_ark smebari mneyematkan emoji tertawa.

"Ya, Allah aku kena prank, padahal udah sedih dikirain ibu pamit," ungkap netizen lainnya. 

• Viral Kisah Seorang Suami Curhat, Sakit Hati Gara-gara Mulut Lantam Istri Bilang Mertuanya Pezina

Namun, ada juga netizen lainnya yang mengungkapkan jika teknik marketing dari salah satu aplikasi makanan tersebut sangat bagus.

"Masih ingat postingan bu sisca kemarin ? kita semua kena trol sama bu sisca hahaha ternyata dia gantung panci bukan karena berhenti masak tapi itu adalah iklan! HAHAHAHAHAHA
S3 Marketing jagooooooooo," cuit seorang pengguna di Twitter.

Profil Sisca Soewitomo

Jika kamu tumbuh besar di era 90-an, pasti terbiasa menonton tayangan televisi “Aroma”.

Program masak ini tayang selama 11 tahun di Indosiar. Acara ini dibawakan oleh Sisca Soewitomo.

Sosok yang kini legendaris dan kerap disebut sebagai Ratu Boga Indonesia

Lagu tema acara “Aroma” yang khas, kelincahan Sisca memasak, serta ucapan andalannya di akhir sesi memasak, “Bagaimana pemirsa, mudah bukan membuatnya?” jadi kenangan bagi masyarakan Indonesia.

Melansir dari Kompas.com, sepak terjang Sisca Soewitomo di kancah kuliner Indonesia tak perlu diragukan lagi.

Perempuan kelahiran Surabaya, 8 April 1949 ini telah memiliki ketertarikan di dunia memasak sejak kecil.

Kala itu, ia sering melihat sang ibu dan nenek memasak di dapur.

Saat masih kecil di Surabaya, tak banyak toko dan restoran yang menjual kue.

Sehingga mereka harus membuat kue sendiri.

“Dahulu toko-toko dan restoran-restoran yang membuat kue itu belum banyak. Maka yang buat kue untuk sajian di rumah itu nenek saya dan ibu saya sendiri. Dari situ saya melihat, ikut bersama mengerjakan. Jadi saya tahu,” ujar Sisca dalam acara Opini di Kompas TV edisi Selasa (13/2/2018).

Ia mengaku memasak di zaman itu dengan zaman sekarang jauh berbeda.

Dahulu, alat-alat memasak belum secanggih sekarang.

Kala itu, kue Oliebol atau kue goreng yang berisi kismis dan ditaburi bubuk gula merupakan kue pertama yang ia buat.

Sempat kuliah kedokteran

Sebelum menjadi pakar boga, Sisca sempat kuliah di Universitas Trisakti jurusan kedokteran.

Namun tak sampai diselesaikan. Ia berhenti kuliah dan menikah. Tak lama setelah menikah dan memiliki anak, Sisca pun ingin kembali ke sekolah.

Ia memutuskan untuk berkuliah di Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti. Setelahnya, Sisca mendapatkan tawaran beasiswa dari American Institute of Baking di Manhattan, Kansas, Amerika Serikat.

Tak itu saja, ia juga mendapatkan beasiswa untuk sekolah membuat dimsum di Taipei, Taiwan.

“Sewaktu saya jadi asisten di kampus, saya mendapatkan beasiswa sekolah pengolahan roti di Amerika Serikat,” tutur Sisca.

Setelah selesai bersekolah, Sisca pun melanglang buana di dunia kuliner. Ia menjadi pembawa acara untuk “Aroma” di salah satu stasiun televisi swasta pada 1996.

“Aroma” kemudian jadi pionir bagi acara televisi kuliner lainnya yang satu persatu bermunculan hingga kini.

Sisca juga sempat menjadi guru bagi beberapa chef Indonesia yang terkenal. Seperti Muchtar Alamsyah, Rudy Choiruddin, Deddy Rustandi, dan Haryanto Makmoer.

Dapat banyak penghargaan

Hingga kini, Sisca Soewitomo telah menulis sekitar 150 buku resep selama kariernya di dunia kuliner.

Ia juga telah mendapatkan berbagai penghargaan, salah satunya Ubud Food Festival Lifetime Achievement Award pada 2016 lalu.

Selama puluhan tahun kariernya, Sisca mengaku akan tetap melanjutkan semangatnya di dunia kuliner.

Meski sudah tak aktif mengisi acara di layar kaca, Sisca masih aktif di dunia kuliner lewat berbagai demo masak di acara televisi, salah satunya jadi bintang tamu di Masterchef Indonesia Sabtu (7/3/2020). (Serambinews.com/Firdha Ustin)