Hampir Bangkrut karena Corona, Perusahaan Ini Bangkit Lagi Berkat Jualan Batu seharga Rp 200 Ribuan
Batu-batu tersebut benar-benar tersedia di toko online Kereta Listrik Choshi, dengan harga 1.650 yen (sekitar Rp 227 ribu)
Bati-batu itu kemudian dicuci dan dipoles sebelum dikemas dalam kaleng logam.
Jumlah batu per kaleng dapat bervariasi sesuai dengan ukuran batuan tersebut.
Selain batu, Choshi Electric juga menjual hal unik lain yang mungkin menarik bagi penggemar kereta.
Antara lain seperti irisan rel kereta hingga paku rel kereta.
Tapi ternyata batu kaleng yang paling banyak diminati.
Ini bukan pertama kalinya orang menghasilkan uang dari menjual barang yang tidak berguna.
Gary Ross Dahl menghasilkan jutaan dengan menjual batu sebagai hewan peliharaan dan orang di belakang Potato Parcel menghasilkan 10.000 dolar (Rp 147 juta) per bulan dengan mengirim pesan tentang kentang.
(Adrie P. Saputra/Suar.ID)
artikel ini telah tayang di Suar.id dengan jdul Nyaris Bangkrut karena Corona, Perusahaan Ini Langsung Bangkit setelah Laris manis Jualan Batu seharga Rp 200 Ribuan