Berita Aceh Tamiang
Seluruh Koramil di Atam Sediakan Wifi Gratis untuk Mendukung Belajar Daring, Teras Jadi Ruang Kelas
Bahkan, dalam hal ini, Makodim dan Makoramil ‘menyulap’ kantin atau pun teras kantor sebagai ruang belajar untuk dijadikan kelas darurat.
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Saifullah
Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Seluruh Koramil di Aceh Tamiang (Atam) menyediakan fasilitas ruangan dan jaringan internet untuk mendukung belajar dalam jaringan (daring) yang sedang diberlakukan di daerah itu.
Penyediaan fasilitas ini merupakan instruksi langsung Dandim 0117/Aceh Tamiang, Letkol Cpn Yusuf Adi Puruhita yang meminta jajarannya mendukung penuh program belajar mengajar jarak jauh di masa pandemi Covid-19.
“Kami cukup menyadari banyak kendala yang dihadapi, baik oleh siswa dan gurunya itu sendiri. Kami merasa terpanggil untuk membantu kendala ini,” kata Letkol Yusuf kepada Serambinews.com, Rabu (12/8/2020).
Untuk itu, dalam arahannya, Yusuf meminta seluruh Makoramil di jajaran Kodim Aceh Tamiang menyediakan layanan wifi dan menyiapkan ruangan yang bisa digunakan anak-anak untuk belajar.
Bahkan, dalam hal ini, Makodim dan Makoramil ‘menyulap’ kantin atau pun teras kantor mereka sebagai ruang belajar untuk dijadikan kelas darurat.
• Kapolres Aceh Tamiang Minta Masyarakat Laporkan Aparat yang Tidak Pakai Masker, Sanksi Menanti
• Wow! di Aceh Penduduk Laki-laki Lebih Banyak dari Wanita, Ini Perbandingannya
• Tim Itdam Iskandar Muda Lakukan Wasrik di Kodim 0106/Aceh Tengah
Untuk mengantisipasi layanan wifi ini disalahgunakan para pelajar, Yusuf pun meminta jajarannya melakukan pendampingan selama proses belajar daring berlangsung.
“Kita ingin anak-anak kita tetap bisa mengikuti materi pelajaran yang diberikan gurunya. Jangan sampai mereka ketinggalan banyak pelajaran akibat tidak memiliki akses internet,” tukas Dandim.
Dijelaskan Letkol Yusuf, umumnya para pelajar yang memanfaatkan layanan ini berasal dari keluarga ekonomi lemah.
Selama ini, papar dia, para pelajar itu memang mengeluh kesulitan mengikuti program belajar daring akibat ketiadaan uang untuk membeli paket internet.
Sebelumnya, Kadis Pendidikan Aceh Tamiang, Zulkarnain Putra menerangkan, penerapan belajar tatap muka di sekolah belum bisa dilakukan menyusul meningkatnya status Aceh Tamiang menjadi zona oranye Covid-19.
• Kasus Covid-19 di Aceh: Positif 747 Orang, 225 Orang Sembuh, Ada Penambahan 72 Orang Positif Baru
• 39 Santri Raudhatul Jannah Jalani Isolasi Mandiri Tunggu Hasil Rapid Test Anak Bupati Aceh Singkil
• Dilengkapi Kamera Thermal, Aceh Tamiang Perketat Pintu Masuk, Antisipasi Covid-19
“Berdasarkan keputusan terbaru, yang dibolehkan tatap muka itu adalah daerah zona hijau dan kuning. Sementara kita oranye, jadi belum dibolehkan,” tandasnya.(*)