Bus Dinas Angkut Belasan PNS Aceh Timur Terbalik di Bayeun, Tiga Penumpang Dilarikan ke RSUD Langsa

Akibatnya tiga PNS yang menumpangi bus dinas Sekretariat DPRK Aceh Timur itu harus diarikan ke IGD Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Langsa. 

Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Bus dinas angkut belasan PNS Aceh Timur terbalik di Jalan Nasional Banda Aceh - Medan, Gampong Bayeun, Kecamatan Rantau Seulamat, Aceh Timur, Kamis (13/8/2020) pagi. 

Akibatnya tiga PNS yang menumpangi bus dinas Sekretariat DPRK Aceh Timur itu harus diarikan ke IGD Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Langsa. 

Informasi dihimpun Serambinews.com bus BL 7052 AC ini dikemudikan Rahmat (50), PNS alamat Jalan Perumnas, Gampong Paya Bujuk Seulemak, Kecamatan Langsa Baro.

Bus yang melaju dari Langsa ke Idi, Aceh Timur ini beriringan dengan Bus Kampus Unsam Langsa.

Tepatnya di Dusun Tualang, Gampong Bayeun, Kecamatan Rantau Selamat, Aceh Timur, bus Unsam melambat, sehingga bus dinas Sekretariat DPRK Aceh Timur itu juga harus melambat.

Namun, saat sopir bus Sekretariat DPRK Aceh Timur ini menekan rem, tetapi rem diduga tidak berfungsi, sehingga sopir terpaksa membanting setier ke arah kanan.

Jika tidak, maka akan menabrak bus Unsam di depannya.

• Satu Pasien Positif Covid-19 dari Subulussalam Meninggal Dunia

• Mantan Bendahara Partai Demokrat M Nazaruddin Bebas Murni dari Bapas Bandung

• Tega! Ingin Anak Laki-laki, Suami-Istri Buang Bayi Perempuan karena Sudah Punya Dua Orang Putri

Akibatnya, bus Sekretariat DPRK Aceh Timur yang mengangkut belasan penumpang semuanya PNS Aceh Timur ini terguling di bahu jalan lintas Banda Aceh - Medan, Gampong Bayeun itu.

Dampak kecelakaan tunggal ini, belasan penumpang bus ini mengalami luka-luka berat dan ringan, bahkan tiga orang di antaranya dirujuk ke RSUD Langsa oleh petugas Puskesmas Rantau Seulamat. 

Sedangkan PNS lainnya yang mengalami luka ringan dan trauma kembali pulang ke Langsa.

Sebagian lainnya juga ada yang melanjutkan perjalanan ke Aceh Timur.

Identitas korban dirujuk ke RSUD Langsa

Data diperoleh dari Humas RSUD Langsa, Erwinsyah SKM, tiga PNS yang dirujuk ke RSUD Langsa, yaitu Rusnidar (40) warga Gampong PB Beuramo, Kecamatan alangsa Baro.

Ia mengalami bengkak atau benjolan di kepala karena benturan.

Kemudian Bani Amin (52), warga Jalan TM Bahrum, Kecamatan Langsa Baro. 

Ia mengalami nyeri dada dan sesak napas karena benturan.

Kedunya hingga siang tadi masih di observasi di IGD RSUD Langsa sambil menunggu hasil pemeriksan apakah dirawat atau dibolehkan pulang.

Sedangkan satu lagi, Fuadi SE (39) warga Gampong Daulat, Kecamatan Langsa Kota.

Ia bengkak kepala sebelah kiri dan nyeri di bagian kaki kiri dan sudah dibolehkan pulang dari IGD RSUD itu.

Kondisi bus

Adapun kondisi bus yang terbalik itu, yakni pecah kaca bagian samping kanan dan bodi bus ringsek.

Perkara kecelakaan tunggal ini sudah ditangani pihak Lantas Polres Langsa. (*)