Update Corona di Aceh Timur
Bertambah Satu Lagi Warga Aceh Timur Positif Covid-19, Terungkap Saat Berobat ke Poli Paru
“Saat ini, IF sedang dirawat bersama tiga pasien positif Covid-19 lainnya di Rumah Sakit dr Zubir Mahmud, Aceh Timur,” ungkap dr Edi Gunawan.
Penulis: Seni Hendri | Editor: Saifullah
Laporan Seni Hendri | Aceh Timur
SERAMBINEWS.COM, IDI - Bertambah satu lagi warga Aceh Timur yang positif terjangkit virus corona atau Covid-19, yakni berinisial IF (30), warga Kecamatan Indra Makmu.
Hal itu disampaikan oleh Juru Bicara Penanganan dan Pencegahan Covid-19 Kabupaten Aceh Timur, dr Edi Gunawan kepada Serambinews.com, Jumat (14/8/2020) malam.
“Saat ini, IF sedang dirawat bersama tiga pasien positif Covid-19 lainnya di Rumah Sakit dr Zubir Mahmud, Aceh Timur,” ungkap dr Edi Gunawan.
Edi menjelaskan, diketahuinya IF terjangkit Covid-19, berawal pada Kamis pagi, ia berobat ke Poli Paru di RSUD Zubir Mahmud.
Saat itu, IF menunjukkan gejala klinis seperti demam, batuk, dan sesak. Atas kecurigaan itu, lalu dokter melakukan rapid test terhadap IF dan hasilnya reaktif.
• Alhamdulillah, 93 Tenaga Medis di RSUD Aceh Tamiang Negatif Covid-19
• Pasien Positif Covid-19 di Aceh Besar Meningkat Jadi 239 Orang, Ini Penjelasan Jubir Covid, Iskandar
• Innalillah, Satu Lagi Pasien Suspek Covid di RSUD-YA Tapaktuan Meninggal Dunia
“Kemudian IF diambil sampel swabnya dan diperiksa menggunakan alat tes cepat molekuler (TCM) milik RS Zubir Mahmud. Hasilnya diketahui Kamis sore dan terkonfirmasi positif, sehingga akhirnya IF dirawat di RSUD dr Zubir Mahmud,” papar dr Edi.
Adapun riwayat perjalanan IF, beber dia, pasien ini baru pulang dari Samalanga, Bireuen. Sebab, IF adalah tenaga pengajar di salah satu pesantren ternama di Aceh.
Ia juga memiliki riwayat kontak erat dengan pasien positif Covid-19, sama seperti santri yang positif Covid-19 asal Kecamatan Nurussalam, Aceh Timur berinisial A.
“Jadi saat ini sudah delapan warga Aceh Timur positif Covid-19. Rinciannya, tiga sembuh, 4 menjalani perawatan di RS Zubir Mahmud, dan satu orang menjalani isolasi mandiri di rumahnya di Nurussalam,” pungkas dr Edi.(*)