Aceh Besar Lawan Covid 19
Pasien Positif Covid-19 di Aceh Besar Meningkat Jadi 239 Orang, Ini Penjelasan Jubir Covid, Iskandar
Update Corona di Aceh Besar hingga Jumat (14/8/2020) sekitar pukul 16.00 WIB sore, pasien terkomfirmasi positif Covid-19 di Aceh Besar meningkat
Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Jalimin
Laporan Asnawi Luwi |Aceh Besar
SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Update Corona di Aceh Besar hingga Jumat (14/8/2020) sekitar pukul 16.00 WIB sore, pasien terkomfirmasi positif Covid-19 di Aceh Besar meningkat menjadi 239 orang dari sebelumnya 217 orang.
Artinya adanya peningkatan 22 orang dalam sehari dan ini harus diwaspadai transmisi lokal Covid-19. Hal itu diutarakan, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Aceh Besar, Drs Iskandar MSi kepada Serambinews.com, Jumat (14/8/2020).
Menurut dia, pasien yang masih dirawat sebanyak 167 orang, sembuh 65 orang dan meninggal dunia 7 orang.
"Hari ini saja 22 orang bertambah pasien positif Covid-19 secara signifikan dan total pasien positif 239 orang. Ini artinya, transmisi lokal Covid-19 harus diwaspadai dan mengikuti protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah. Di lapangan masyarakat masih saja terus-terusan melanggar protokol kesehatan dan mereka dalam waktu dekat akan razia dan memberikan sanksi sesuai seruan bersama Forkompimda Aceh Besar," ujar Iskandar yang juga Sekda Aceh Besar.
Seperti diberitakan sebelumnya, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Aceh Besar, Drs Iskandar MSi mengatakan, masyarakat agar lebih mewaspadai terhadap transmisi lokal Covid-19 (paparan virus dari lingkungan masyarakat itu sendiri) di Aceh Besar.
Saat ini pasien positif Covid-19 di Aceh Besar 217 Orang. Dari jumlah itu terbanyak di Kecamatan Ingin Jaya dan Kecamatan Darul Imarah masing-masing 51 orang.
• Asrama Santri Putra Pesantren Darul Huffaz Tanoh Alas Terbakar
• Wah, Kawanan Kerbau Merumput di Area Bandara Kuala Batu Abdya, Begini Tanggapan Kadis Perhubungan
Selain itu, Kecamatan Darussalam 19 orang dan Darul Kamal 15 orang dan Kecamatan lainnya bervariasi satu orang positif hingga sembilan orang yang semuanya tersebar di 19 Kecamatan," ujar Iskandar kepada Serambinews.com, Jumat (14/8/2020).
Menurut Iskandar, bertambahnya terus pasien positif Covid-19 di Aceh Besar yang menyebar di 19 kecamatan dari 23 kecamatan karena masyarakat tidak menjalankan protokol kesehatan seperti menjaga jarak fisik, jarak sosial, memakai masker.
Akibat hal ini tidak dijaga, maka terjadi transmisi lokal Covid-19 (paparan virus dari lingkungan masyarakat itu sendiri).
Jadi, untuk memutus rantai penyebaran virus corona di pedesaan di Aceh Besar, masyarakat harus waspadai transmisi lokal Covid-19 dengan mengikuti protokol kesehatan.
• Korban Selamat Ledakan Dahsyat Beirut Minta DK PBB Selidiki Penyebab Amoniak Nitrat Meledak
Sementara itu, Wakil Ketua DPRK Aceh Besar dari Partai PKS, Zulfikar Aziz SE, mengatakan, Satgas Covid-19 Aceh Besar harus melakukan upaya-upaya untuk pencegahan penyebaran virus corona agar tidak semakin bertambah dan berkembang di kecamatan-kecamatan hingga ke pedesaan, apalagi saat ini 19 kecamatan terpapar Covid-19.
Sedangkan, 4 kecamatan lagi seperti Lhoong, Leupung, Lembah Seulawah, dan Pulo Aceh tergolong masih bebas Covid-19.
Ini juga tidak tertutup kemungkinan bakal menyebar virus corona kesana. Jadi, upaya yang harus dilakukan Satgas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Aceh Besar harus mampu menerapkan terlaksananya protokol kesehatan di tengah masyarakat.
Misalnya, melakukan razia rutin di pasar-pasar pusat perbelanjaan, warung kopi dan tempat keramaian lainnya. Mungkin, dengan mengikuti protokol kesehatan, maka akan mampu menekan angka terpapar pasien positif Covid-19 di Aceh Besar.