Aceh Besar Lawan Covid 19
Satgas Covid-19 Aceh Besar Razia Masker di Pasar Lambaro dan Pusat Keramaian Lainnya
Dalam razia itu, cukup banyak ditemukan warga dan pedagang yang tak memakai masker dan mengabaikan protokol kesehatan.
Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Asnawi Luwi | Aceh Besar
SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Satgas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Aceh Besar, razia masker di Pasar Lambaro dan pusat keramaian lainnya di Aceh Besar.
Hal ini, untuk antisipasi penyebaran virus corona di pedesaan di Aceh Besar.
"Razia masker agenda rutin untuk menerapkan protokol kesehatan di Aceh Besar guna mencegah penyebaran virus corona," ujar Jubir Covid-19 Aceh Besar, Drs Iskandar Msi kepada Serambinews.com, Minggu (16/8/2020).
Kata dia, razia masker di gelar Satgas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Aceh Besar yang melibatkan Polisi, TNI dan Satpol PP.
Dalam razia itu, cukup banyak ditemukan warga dan pedagang yang tak memakai masker dan mengabaikan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah.
Namun, mereka yang melanggar hanya diberikan teguran agar tetap memakai masker ketika keluar rumah, berdagang dan tetap mewaspadai transmisi lokal Covid-19.
“Karena saat ini pasien positif Covid-19 di Aceh Besar terus bertambah dan perlu kerjasama semua pihak untuk mengikuti dan menerapkan protokol kesehatan guna memutus rantai penyebaran virus corona di pedesaan di Aceh Besar," ujar Iskandar.
• Di Aceh Besar, Pasien Positif Covid-19 Meninggal Bertambah Jadi 9 orang, Ini Kata Jubir Covid-19
• Empat Warga Langsa Kembali Positif Covid-19, Dua di Antaranya Istri dan Anak Pria yang Sudah Sembuh
• Pakar Kaligrafi Arab Saudi Asal Suriah Kembali Sehat, Seusai Dirawat 13 Hari di Rumah Sakit
Seperti diberitakan sebelumnya, update pasien terpapar positif Covid-19 di Kabupaten Aceh Besar yang meninggal bertambah menjadi 9 orang hingga Minggu (16/8/2020) sekitar pukul 16:00 WIB.
"Masyarakat harus waspadai adanya transmisi lokal covid-19 dan menjaga protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus corona di pedesaan di Aceh Besar," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Aceh Besar, Drs Iskandar MSi kepada Serambinews.com, Minggu (16/8/2020).
Menurut Iskandar, pasien positif Covid-19 di Aceh Besar masih tetap berjumlah 243 orang seperti sehari sebelumnya. Sedangkan pasien dirawat 169 orang, sembuh 65 orang dan meninggal dunia 9 orang.
Sebelumnya, pasien positif Covid-19 di Aceh Besar 243 Orang, masih dirawat 170 orang, sembuh 65 orang dan meninggal dunia 8 orang.
Kata Iskandar, pasien positif Covid-19 di Aceh Besar yang meninggal dunia dari Kecamatan Darussalam sebanyak 2 orang, Indrapuri, Seulimuem, Mesjid Raya, Baitussalam, Darul Imarah, dan Kecamatan Darul Kamal masing-masing satu orang.
Menurut dia, untuk memutus rantai penyebaran virus corona di pedesaan di Aceh Besar, masyarakat diharapkan tidak membandel dan tetap mengikuti protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah guna mencegah penyebaran virus corona di pedesaan, seperti menjaga jarak fisik, jarak sosial dan memakai masker ketika keluar rumah.(*)
• Gara-gara Nikahkan Pasangan Dibawah Umur, Pendeta dan Dua Pengikutnya di Punjab Ditangkap
• Penyelundupan Emas dari Konsulat UEA di Kerala, Swapna Suresh Klaim Sebagai Komisi Proyek Pemerintah
• Jenazah Dua Warga Bireuen yang Diselundupkan ke Batam Dijemput Keluarga
• Kebakaran Hutan Besar Landa Amerika Serikat, Tornado Api Lahap 20.000 Hektare Hutan di Nevada