Harga Sawit di Aceh Singkil Terus Melejit, Capai Rp 1.500 Per Kg

Berkisar Rp 1.400 sampai Rp 1.500 per Kg di tingkat petani, Sabtu (22/8/2020). Harga itu merupakan yang tertinggi dalam tahun ini.

Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Kabupaten Aceh Singkil, terus melejit.

Berkisar Rp 1.400 sampai Rp 1.500 per Kg di tingkat petani, Sabtu (22/8/2020).

Harga itu merupakan yang tertinggi dalam tahun ini.

Setelah terjun bebas saat jelang Idul Fitri lalu, yang sempat menyentuh Rp 700 per Kg.

Kemudian merangkak naik dan puncaknya terjadi pada pekan ini.

"Sekitar Rp 1.400 di petani, kalau pabrik Rp 1.600 per kilo," kata Saprudin pemilik kebun kelapa sawit di Suro.

• Telkomsel Kenalkan Penggunaan Aplikasi CloudX kepada Guru, Permudah Kegiatan Belajar Mengajar

Lain lagi dengan harga TBS kelapa sawit di wilayah Singkil Utara.

Petani di sana menjualnya Rp 1.500 per Kg.

"Lebih tinggi sedikit karena daerah kita lebih dekat ke pabrik. Ongkos panen pun lebih murah, karena rata," ujar pemilik kebun sawit di Singkil Utara.

Harga TBS kelapa sawit di Aceh Singkil, selalu naik turun.

Ketika rendah memukul perekonomian masyarakat.

Sebaliknya, jika tinggi membuat perekonomian masyarakat bergairah.

Hal itu terjadi, karena sawit merupakan komoditas utama masyarakat Aceh Singkil.

Sekitar 60 persen penduduk menggantungkan hidup dari komoditas sawit.

Menurut petani, sawit menguntungkan bila harganya di atas Rp 1.000 per Kg.

Bila di bawah itu, cukup untuk biaya perawatan, bahkan petani merugi. (*)

• Haji Uma Minta Pemerintah Aceh Tempel Stiker Mobil Dinas Pemerintah Aceh di Semua Mobil Dinas