Bertambah Lagi Pasien Positif Corona di Bireuen, Ini Jumlah Total Hingga Kecamatan Tersebar

Husaini mengatakan dalam dua minggu terakhir berdasarkan laporan hasil pemeriksaan swab di Banda Aceh jumlah warga Bireuen yang positif covid-19 terus bertambah.

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Bertambah satu lagi warga Bireuen yang terkonfirmasi positif Corona.

Penambahan satu lagi warga positif Corona ini sesuai hasil swab terbaru dari Banda Aceh, Jumat 28/8/2020). 

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 Bireuen Husaini SH MM, satu orang yang dinyatakan positif Covid-19 ini adalah pria berusia 70 tahun asal salah satu gampong di Bireuen. 

“Warga yang terpapar covid-19 sudah ditemui tim medis untuk melakukan perawatan segera di RS di Bireuen,” kata Husaini kepada Serambinews.com, Sabtu (29/8/2020). 

Didampingi Kadiskes Bireuen dr Irwan A Gani, Husaini mengatakan dalam dua minggu terakhir berdasarkan laporan hasil pemeriksaan swab di Banda Aceh jumlah warga Bireuen yang positif covid-19 terus bertambah. 

• Niat Puasa Ayyamul Bidh Pertengahan Bulan Hijriyah, Ini Jadwal dan Tata Caranya

• Derita Tumor Ganas pada Wajah Hingga Sebabkan Hilang Penglihatan, Amaludin Butuh Bantuan

• VIDEO - Bocah Bangun Pagi Buta untuk Jadi Badut Jalanan, Demi Bantu Ekonomi Keluarga

Kamis (27/08/2020) bertambah empat orang, kemudian sore Jumat (28/09/2020)
bertambah satu orang lagi, yaitu pria usia 70 tahun itu.

Dengan demikian, kata Husaini total warga di Bireuen yang terpapar Corona 37 orang. Satu di antaranya meninggal, 29 orang dinyatakan sembuh dan tujuh dalam perawatan di rumah sakit.

Mereka semua tersebar dalam delapan dari 17 kecamatan di Kabupaten Bireuen, yakni Kcamatan Samalanga, Simpang Mamplam, Jeunieb.

Kemudian Kecamatan Jeumpa, Kota Juang, Kuala, Peusangan dan Kutablang.

“Beberapa hari lalu penyebarannya masih di enam kecamatan. Sekarang sudah bertambah dua kecamatan lagi, sehingga tersebar dalam delapan dari 17 kecamatan di Bireuen,” sebut Husaini. 

Kadiskes Bireuen, dr Irwan A Gani menambahkan, penyebaran sudah semakin meluas dan
terjadi transmisi lokal. 

“Saat ini kondisi penyebaran virus semakin mengkhawatirkan dan semakin
meluas,” ujarnya.

Oleh karena itu, Kadiskes tetap mengimbau warga untuk melakukan pencegahan dan memutus mata rantai tetap dengan rajin cuci tangan dengan bersih.

Kemudian memakai masker, menjaga jarak dan menjauhi keramaian.

“Patuh terhadap protokol kesehatan adalah kunci utama memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” ujar Irwan. (*)