MotoGP 2020
Gelar MotoGP 2020 Melayang, Marc Marquez Mulai Pasrah
Hal itu lantaran Marc Marquez belum sepenuhnya pulih dari cedera patah tulang lengan kanannya yang didapat di MotoGP Spanyol 2020 di Sirkuit Jerez.
SERAMBINEWS.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez semakin realistis soal peluang mempertahankan gelar juara MotoGP 2020.
Marc Marquez harus absen lebih lama lagi pada ajang balap motor MotoGP 2020.
Hal itu lantaran Marc Marquez belum sepenuhnya pulih dari cedera patah tulang lengan kanannya yang didapat di MotoGP Spanyol 2020 di Sirkuit Jerez.
Insiden itu membuat Marc Marquez gagal finis dan harus naik ke meja operasi.
Marc Marquez sempat memaksa tampil pada seri MotoGP Andalusia hanya empat hari pasca-operasi.
Namun, Marc Marquez pada akhirnya menyerah dan memutuskan mundur dari MotoGP Andalusia.
Ulah Marc Marquez yang terkesan memaksakan diri mengakibatkan sang juara dunia delapan kali itu harus absen lebih lama.
Marc Marquez setidaknya harus menunggu dua hingga tiga bulan lagi untuk kembali beraksi pada MotoGP 2020.
Bagi Marc Marquez ini merupakan hal baru karena dia sebelumnya tak pernah absen sejak naik ke kelas MotoGP pada 2013.
Situasi ini juga membuat peluang Marc Marquez untuk merengkuh gelar MotoGP 2020 semakin mustahil terwujud.
• Laut China Selatan Makin Memanas, Menlu Filipina Usul Hentikan Kerja Sama dengan Perusahaan China
• Belum Sah Jadi Istri, Janda Ini Bakar Foto Almarhum Istri Calon Suami Hingga Tampar Anaknya
• Soal TKA Cina Masuk Nagan Raya, Imigrasi Sebut Keberadaan Mereka Resmi secara Aturan
Pembalap Repsol Honda itu pun harus merelakan gelar juara MotoGP 2020 lepas dari genggamannya.
Kini, Marc Marquez hanya memasang target satu balapan saja di MotoGP 2020.
Pembalap berjuluk The Baby Alien itu ingin setidaknya dia bisa kembali beraksi dalam satu seri pada musim ini.
"Ini waktu untuk fokus memulihkan kondisi. Kemudian kita akan lihat apakah saya berhasil sebelum MotoGP 2020 berakhir," ujar Marquez, dilansir dari GPOne, Sabtu (29/8/2020).
"Saya ingin setidaknya melakukan satu balapan sebagai persiapan menuju 2021 dan kembali menyerang."
"Saya bilang akan balapan lagi secepatnya. Tapi ketika kondisinya memang sudah baik," ujarnya.
Sejak mundur dari MotoGP Andalusia, Marc Marquez sudah absen dalam empat seri MotoGP 2020.
Pada sisi lain, Marquez sudah tidak mempermasalahkan kesalahan Dr Mir dan timnya yang membuatnya melewatkan kesempatan pulih lebih cepat.
Bos Repsol Honda, Alberto Puig memperkirakan Marc Marquez akan absen kurang lebih selama tiga bulan ke depan.
Hal ini membuat kans Marc Marquez mempertahankan dominasinya menjuarai balapan MotoGP hampir dipastikan kandas.
Terkait kondisi cedera Marc Marquez, beberapa pecinta balap motor disinyalir menyalahkan diagnosis dokter yang menanganinya, Dr Mir.
Karena diagnosis awal Dr Mir memprediksi bahwa Marc Marquez dapat kembali balapan sekitar dua minggu pasca kecelakaan atau tepatnya pada MotoGP Ceska 2020.
Parahnya, dengan izin dari tim dokter Marc Marquez justru melakoni balapan lebih awal lagi, yaitu kurang dari sepekan pasca kecelakaannya di MotoGP Andalusia 2020.
Alhasil, Marquez yang nampak memaksakan diri justru memperparah kondisi cederanya.
• Gara-gara Tak Bisa Teleponan dengan Kekasih karena Ponsel Disita Ibu, Gadis Belia Pilih Bakar Diri
• Dua Anak SD Positif Covid-19
• Lantai Bangunan Mushalla Ambruk Menimpa 77 Santri, Begini Kondisinya Saat Ini
Oleh karena itu, hingga saat ini Dr Mir masih sering disalahkan atas kondisi cedera Marquez yang semakin memanjang.
Melihat tim dokter yang menanganinya disalahkan, pembalap berjuluk The Baby Alien itu melakukan pembelaan.
Marquez tidak menutupi bahwa tim dokter telah melakukan kesalahan, namun baginya hal itu sudah tidak menjadi kendala berarti lagi.
Di tengah masa pemulihan dirinya di rumah, Marquez menyampaikan bahwa yang terpenting saat ini adalah untuk memulihkan dirinya.
Ia pun tidak mempermasalahkan terkait rekomendasi tim dokter yang pernah mengizinkannya kembali balapan beberapa waktu yang lalu.
"Setelah operasi pertama, kami (Repsol Honda) mengikuti rekomendasi dari dokter (Dr Mir)," kata Marquez dilansir BolaStylo.com dari GP One.
"Beliau telah memberikan harapan kepada saya untuk kembali balapan, untuk pulih menjalani hidup normal.
"Namun semuanya tidak berjalan dengan semestinya," ia nampak sedikit kecewa.
"(Bagaimanapun) saya memutuskan untuk kembali percaya dengan penuh kepada Dr Mir dan timnya, karena semua orang juga pernah membuat kesalahan.
"Waktu diperlukan untuk sembuh, sekarang lebih baik untuk fokus memulihkan diri dengan sekuat yang saya bisa untuk segera ikut balapan kembali," pungkasnya.(*)
• VIDEO - Jacob Blake Ditembak Polisi AS, Ayahnya Berderai Air Mata Saat Baca Al-Fatihah untuk Anaknya
• VIDEO - Pengendara Pura-Pura Kesurupan Saat Terjaring Razia Motor
• VIDEO - Bocah Bangun Pagi Buta untuk Jadi Badut Jalanan, Demi Bantu Ekonomi Keluarga
• VIDEO - Membawa Papan Tulis, Guru di Aceh Tamiang Keliling Rumah Siswa