UEA Luar Biasa, Seusai Bertteman dengan Yahudi, Jalur Penerbangan ke Israel Dibuka Pekan Depan

SERAMBINEWS.COM, DUBAI - Uni Emirat Arab (UEA) sangat luar biasa sepanjang bulan Agustus 2020 ini.

Seusai berteman dengan Yahudi melalui kesepatan pembukaan hubungan diplomatik dengan Israel pada Kamis (13/8/2020) langsung melakukan manuver.

Padahal, Palestina yang masuk dalam kesepakatan itu mengutuk keras sikap UEA.

Walau rencana pencaplokan Israel atas tanah di Tepi Barat dan Lembah Jordan ditunda.

UEA yang punya misi khusus telah memecah-belah negara Arab dan Afrika terkait pembebasan Palestina dari cengkeraman Zionis.

Dilaporkan, Israel telah mendaftarkan penerbangan El Al mulai Senin (31/8/2020 menuju Abu Dhabi UEA, seperti dilansir AP, Jumat (28/8/2020).

Itu akan menjadi penerbangan penumpang komersial pertama Israel ke Uni Emirat Arab.

Setelah kedua negara menyetujui kesepakatan yang ditengahi AS untuk menormalkan hubungan.

Konfirmasi penerbangan itu datang sebagai tanda konkret terbaru dari kesepakatan itu.

Membuat Israel setuju untuk menghentikan rencana mencaplok tanah yang dicari oleh Palestina.

Hal itu juga membuka hubungan jangka panjang antara Israel dan UEA.

Kedua negara berharap akan ada saling menguntungkan ekonomi mereka.

Juga memperkuat hubungan mereka dengan AS di tengah ketegangan dengan Iran.

• Donald Trump Kirim Menlu dan Jared Krushner ke Timur Tengah, Bujuk Tetangga UEA Ikuti Jejaknya

• UEA Punya Misi Terselubung Buka Hubungan dengan Israel, Permudah Pembelian Persenjataan Canggih AS

• Iran Lontarkan Kecaman Keras, Hubungan UEA dan Yahudi Memiliki Risiko Besar

Situs web Otoritas Bandara Israel mencantumkan penerbangan pada Jumat (28/8/2020).

Dikatakan penerbangan tersebut akan diberi nomor LY971, sebuah kode internasional UEA.

Penerbangan kembali ke Bandara Internasional Ben Gurion Tel Aviv pada Selasa (1/9/2020) akan diberi nomor
LY972,

Sebuah kode panggilan internasional untuk Israel.

Pejabat Emirat dan Kedutaan Besar AS di Abu Dhabi tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Penerbangan itu tidak dapat langsung dipesan di situs web El Al, maskapai penerbangan Israel.

Namun, para pejabat AS sebelumnya mengatakan penerbangan pertama akan mencakup pejabat AS.

Dipimpin oleh penasihat senior dan menantu Presiden Donald Trump Jared Kushner.

Pejabat AS lainnya di dalamnya termasuk penasihat keamanan nasional Robert O'Brien, utusan Timur Tengah Avi Berkowitz dan utusan untuk Iran Brian Hook.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sebelumnya mengumumkan penasihat keamanan nasionalnya, Meir Ben-Shabbat, akan memimpin delegasi Israel.

Sejumlah kementerian pemerintah Israel juga akan mengirimkan perwakilannya.

Termasuk direksi kementerian luar negeri dan pertahanan serta otoritas penerbangan nasional, katanya.

Jet pribadi sebelumnya terbang antara kedua negara saat pejabat melakukan pembicaraan rahasia.

Pada Mei 2020 dan Juni 2020, Etihad Airways di Abu Dhabi menerbangkan kargo ke Ben Gurion.

Membawa bantuan bagi Palestina untuk memerangi pandemi virus Corona.

Israel dan UEA sepakat untuk menormalisasi hubungan 13 Agustus 2020.

Pada 16 Agustus 2020, panggilan telepon mulai berdering antara kedua negara tersebut.

Menandai langkah konkret pertama dari kesepakatan diplomatik yang ditengahi AS.

Kesepakatan bersejarah itu memberikan kemenangan kebijakan luar negeri utama bagi Trump.

Saat ia mencari dukungan untuk terpilih lagi dalam Pilpres November 2020.

Hal itu mencerminkan Timur Tengah yang berubah.

Di mana kekhawatiran bersama tentang musuh bebuyutan Iran telah mengambil alih dukungan tradisional Arab untuk Palestina.

Warga Palestina berpendapat bahwa hal itu menempatkan resolusi yang adil untuk konflik Timur Tengah bahkan lebih jauh dari jangkauan.(*)