Trio DPR Diteriaki Pendemo! Ahmad Sahroni, Uya Kuya, Eko Patrio, Dikepung Amarah Rakyat, Kini Kabur?

Trio DPR Diteriaki Pendemo! Ahmad Sahroni, Uya Kuya, Eko Patrio, Dikepung Amarah Rakyat, Kini Kabur?

SERAMBINEWS.COM-Massa aksi demonstrasi kembali memanas dengan sorotan tertuju pada tiga anggota DPR RI, yakni Ahmad Sahroni, Uya Kuya, dan Eko Patrio.

Ketiganya dianggap sebagai pemicu gelombang protes besar yang belakangan terjadi.

Ahmad Sahroni menuai kritik setelah menyebut masyarakat yang menuntut pembubaran DPR RI sebagai “orang tolol sedunia”.

Sementara itu, Eko Patrio ikut disorot karena berjoget dengan musik sound horeg di tengah situasi masyarakat yang sedang marah.

 Uya Kuya juga tak luput dari kecaman publik usai pernyataannya bahwa gaji Rp3 juta “tidak besar” dinilai menyinggung banyak kalangan.

Baca juga: Bukan Ditunggangi Asing, JK Sebut Aksi Demo di Indonesia karena Tingkah Laku DPR dan Kondisi Ekonomi

Pernyataan tersebut disampaikan Uya Kuya melalui akun media sosialnya, disertai video yang memperlihatkan dirinya berjoget.

 Aksi ayah dari Cinta Kuya ini sontak memicu kritik keras dari masyarakat.

Gelombang protes semakin besar hingga menyeret tiga anggota DPR RI, yakni Uya Kuya, Ahmad Sahroni, dan Eko Patrio.

Usai mendapat hujatan publik, ketiganya akhirnya menyampaikan permintaan maaf.

Meski begitu, massa aksi yang memadati depan Gedung DPR masih mencari keberadaan para anggota dewan tersebut, terutama yang kedapatan berjoget saat Sidang Tahunan MPR 2025 lalu.

Baca juga: Siapakah Emak Berhijab Pink Viral Hadang Polisi saat Demo DPR hingga Dicari Anaknya Lewat Sosmed

Massa aksi kemudian menyebut-nyebut nama sejumlah anggota DPR RI melalui pengeras suara.

Nama Ahmad Sahroni, Uya Kuya, hingga Eko Patrio terdengar berulang kali dipanggil oleh para demonstran.

"Woi pejabat-pejabat yang joget. Mana lu Uya Kuya, Eko Patrio, Sahroni?" seru para demonstran, Jumat  dikutip via Bangka Post (29/8/2025).

Para demonstran kemudian menuntut agar janji pembukaan pintu DPR bagi rakyat segera direalisasikan.