Update Corona di Nagan Raya
Nagan Raya Catat 35 Positif Covid-19, Lima Meninggal Dunia
"Dari jumlah itu, sebanyak 23 orang sembuh dan 5 orang meninggal dunia," katanya.
Penulis: Rizwan | Editor: Nurul Hayati
"Dari jumlah itu, sebanyak 23 orang sembuh dan 5 orang meninggal dunia," katanya.
Laporan Rizwan | Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Jumlah warga Nagan Raya yang dinyatakan positif Covid-19, hingga kini tercatat sudah sebanyak 35 orang.
Dari jumlah terpapar tersebut, sebanyak 5 orang telah meninggal dunia.
Hal itu diungkapkan tim gugus tugas penanganan Covid-19 Pemkab Nagan Raya dalam konferensi pers di aula Bappeda setempat, Rabu (2/9/2020).
Konferensi pers dihadiri Bupati HM Jamin Idham, Kapolres AKBP Risno, Dandim Letkol Inf Guruh Tjahyono, Kajari Dudi Mulyakusuma, Ketua DPRK Jonniadi, Ketua PN Ngatemin, Ketua Mahkamah Syariyah Ikhram Soderi, dan sejumlah kepala dinas.
Kegiatan konferensi pers diselenggarakan Bidang Humas Gugus Tugas Pemkab Nagan Raya, dengan peserta dari insan pers di kabupaten setempat.
Ika Suhanas, anggota gugus tugas mengatakan, jumlah yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 35 orang di Nagan Raya.
• Bertambah Dua Orang, Pasien Positif Corona di Aceh Singkil
"Dari jumlah itu, sebanyak 23 orang sembuh dan 5 orang meninggal dunia," katanya.
Menurutnya, sisa dari yang positif sebanyak 7 orang yang saat ini menjalani isolasi mandiri, karena tanpa gejala.
"Jumlah yang telah diambil swab semua 240 orang dan sebanyak 138 orang masih menunggu hasil swab dari provinsi," katanya.
Menurut Ika, pasien yang isolasi dan yang telah diambil swab, sejauh ini dalam pemantauan gugus tugas.
Gugus tugas akan terus memaksimalkan penanganan Covid-19 di Nagan Raya.
Sementara itu, Bupati Nagan Raya, HM Jamin Idham dalam kesempatan itu menyatakan, tim gugus tugas terus melakukan upaya penanganan.
"Secara bersama-sama kami dengan Pak dandim, Pak kapolres, dan anggota Forkopimda terus melakukan penanganan," katanya.
Selain penanganan, juga terhadap tindakan pencegahan.
• Satpol PP Bongkar Kios di Pantai Pelangi
Seperti membagi masker dan sosialisasi berbagai kalangan, supaya patuh protokol kesehatan.
"Pada Jumat ini akan dibagi serentak masker kepada warga di Nagan Raya. Mari kita selalu memakai masker," ajaknya.
Dandim Nagan Raya, Letkol Guruh Tjahyono mengatakan, kasus paparan Covid terjadi penambahan di Nagan Raya.
"Karena itu mari sama-sama melakukan upaya pencegahan, sehingga tidak bertambah," katanya.
Guruh mengakui, bahwa secara penanganan dan pencegahan di Nagan Raya sudah dilakukan antara penyediaan rumah sehat, pembagian masker, dan sejumlah lainnya.
"Kami dari TNI dan Polri siap membantu pemerintah daerah," katanya.
Dandim menyarankan, dibuka kembali pos perbatasan.
• Xiaomi Pamer Smartphone Kamera Depan Tersembunyi di Bawah Layar, Seperti Apa Konsep & Keunggulannya?
Sehingga dapat dideteksi, terutama warga dari luar yang datang ke Nagan Raya.
Kapolres Nagan Raya, AKBP Risno menegaskan, Polri bersama Pemkab dan TNI melakukan pencegahan Covid-19.
"Pembagian masker dan sejumlah hal lain. Mari kita serius terhadap pemakaian masker," katanya.
Risno mengungkapkan, Covid-19 merupakan penyakit yang murah bila dilakukan dengan pencegahan.
Namun, bila terkena untuk berobat akan menjadi mahal.
"Mari kita lakukan pencegahan dengan selalu mematuhi protokol kesehatan," kata kapolres.
Pada kesempatan itu, anggota gugus tugas Covid-19 Pemkab Nagan Raya mengakui, bahwa di Nagan Raya saat tercatat 122 warga negara asing (WNA).
"Warga asing tersebut bekerja di sejumlah perusahaan di Nagan Raya," katanya.
Terhadap kehadiran WNA/TKA selalu dipantau oleh gugus tugas.
Sehingga terhindar dari paparan Covid-19.
"Pengawasan yang dilakukan bukan saja warga kita Nagan Raya, tetapi juga hingga WNA/TKA yang berada di daerah kita," demikian Ika Suhanas. (*)
• Sedang Ramai di Facebook, Begini Cara Mudah Bikin Avatar Keren Biar Lini Masa Kamu Tidak Bosenin!