Fakta Isabella Guzman, Tetap Senyum Setelah Bunuh Ibunya dengan Sadis, Alasannya Terungkap

Isabella Guzman menjadi perbincangan lantaran tak menunjukkan ekspresi menyesal meski telah membunuh ibu kandungnya.

Editor: Amirullah
kolase Youtube kanal Denver7 – The Denver Channel
Inilah Isabella Guzman, gadis muda yang nekat membunuh ibu kandungnya sendiri 

Setelah membunuh sang ibu, Isabella Guzman kabur ke sebuah minimarket di dekat rumah.

Di sana Isabella Guzman membersihkan diri.

Ia juga sempat berbohong pada petugas minimarket.

Isabella Guzman mengaku telah diperkosa.

Gadis berusia 25 tahun tersebut kemudian meminta isin untuk mencuci rambutnya di wastafel dan mengganti pakaian.

Mengaku telah diperkosa, Isabella Guzman justru meminta petugas minimarket untuk tak menelepon polisi.

Ia juga menolak diantarkan pulang.

Isabella Guzman akhirnya diringkus polisi selang 16 jam semenjak ditetapkan sebagai buronan.

Saat melakukan pembunuhan, Isabella Guzman baru berusia 18 tahun.

Kini ia dikethui sudah berusia 25 tahun.

6. Tak dipenjara

Pada sidang pengadilan, Isabella Guzman justru dinyatakan tak bersalah.

Putusan ini berdasarkan tinjaukan hakim berdasarkan hasil evaluasi mental Isabella Guzman.

Padahal gadis berusia 25 tahun ini terbukti telah menikam dan memukuli sang ibu dengan tongkat baseball.

Namun Isabella Guzman dinyatakan tak bersalah dan tak dipenjara dengan alasan gangguan jiwa.

7. Dikirim ke rumah sakit jiwa

Tak dipenjara, Isabella Guzman justru dikirim ke Rumah Sakit Pemerntah di Pueblo.

Isabella Guzman dikirim ke rumah sakit untuk menjalani perawatan kejiawaan.

Menurut keterangan dokter yang merawatnya, dr Richard Pounds, Isabella Guzman didignosa mengalami paranoia schizophrenia.

"Dia sering menatap ke ruang hampa, lalu bicara dengan seseorang yang tidak terlihat, dan dia tertawa sendiri," kata dr Richard.

Dikutip dari laman denver.cbslocal.com, dokter yang menangani Isabella Guzman turut memberikan kesaksian.

Dokter bersaksi bahwa Isabella Guzman tidak percaya bahwa ibu sebenarnya adalah ibu kandung yang telah ia bunuh.

Selama ini Isabella Guzman berdelusi bahwa ibu kandungnya merupakan sosok wanita bernama Cecela.

Bahkan ia juga meyakini bahwa sang ibu perlu dibunuh untuk menyelamatkan dunia.

“Kami menghukum orang yang membuat keputusan untuk melakukan kesalahan ketika mereka tahu lebih baik dan mereka bisa melakukan sesuatu yang berbeda.

Dan dalam kasus khusus ini saya yakin, berdasarkan bukti yang saya lihat dan informasi yang telah disajikan di pengadilan, bahwa wanita ini tidak tahu benar dan salah dan dia tidak bisa bertindak berbeda dari yang dia lakukan, mengingat signifikansi skizofrenia dan delusi paranoid, halusinasi visual yang dapat didengar yang dia alami.

Saya yakin akan hal itu dan saya merasa demi keadilan saya harus mengambil langkah-langkah ini,” kata George Brauchler, Jaksa Wilayah, Distrik Yudisial ke-18.

George Brauchler mengatakan Isabella Guzman akan tetap di sana sampai dia tidak lagi menjadi ancaman bagi komunitas atau dirinya sendiri.

Isabella Guzman juga kemungkinan besar akan berada di rumah sakit jiwa selama sisa hidupnya. (TribunNewsmaker.com/Ninda)

Artikel ini telah tayang di Tribunnewsmaker.com dengan judul Fakta Isabella Guzman Bunuh Ibunya, Tusuk 79 Kali, Tetap Senyum & Tak Dipenjara, Terungkap Alasannya

Sumber: TribunNewsmaker
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved