L300 Hantam Kakek hingga Tewas

* Juga Tabrak Sepmor, Avanza, hingga Tempat Servis

MEULABOH - M Yakin (71), warga Desa Lapang, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat, tewas dihantam mobil L300 Pick Up bernopol BL 8127 MZ, Selasa (8/9/2020) jelang tengah malam. Pada saat kejadian, kakek tersebut sedang mengayuh sepeda di desa setempat.

Mobil yang melaju dari arah Meulaboh menuju Kaway XVI yang dikemudikan warga Pante Ceureumen menabrak kakek itu dari belakang. Korban meninggal di tempat karena mengalami luka berat pada bagian kepala, setelah tubuhnya terpental ditabrak L300.

Usai menabrak M Yakin, pengemudi diduga hendak berusaha melarikan diri dengan menancap gas. Namun sekitar 100 meter melaju kencang, mobil itu kembali menabrak sepeda motor dan mobil Avanza yang terparkir, hingga bersarang di tempat servis elektronik. Hampir semua alat elektronik yang berada dalam tempat servis patah-patah.

"M Yakin yang meninggal ditabrak itu merupakan warga kami di Lapang," kata Afandi, Kadus Cot Nibong, Desa Lapang, Kecamatan Johan Pahlawan kepada Serambi, Rabu (9/9/2020). Akibat kejadian itu, warga lainnya yang ikut menjadi korban tabrakan merugi hingga puluhan juta rupiah

Disebutkan, dalam peristiwa itu, L300 selain menabrak warga yang sedang mengayuh sepeda, juga menyapu sepeda motor jenis Beat dan satu mobil Avanza, serta tempat servis elektronik. Pemilik sepeda motor yang masuk ke dalam kios selamat dari maut malam itu.

"Saya pikir suara petir yang terjadi tengah malam, tapi saat keluar rumah ternyata mobil L300 menabrak sepeda motor, mobil Avanza, dan tempat servis elektronik," kata Harmaini, warga setempat.

Sementara Kapolres Aceh Barat AKBP Andrianto Argamuda melalui Kapolsek Johan Pahlawan, AKP Iswandi membenarkan adanya kecelakaan di Desa Lapang yang menyebabkan seorang warga meninggal dunia. Iswandi menjelaskan, kasus tersebut sedang dalam penyelidikan Polres Aceh Barat.

"Benar kejadian itu terjadi di wilayah kita Kecamatan Johan Pahlawan, dan masalah kecelakaan lalu lintas di Lapang sudah dalam penanganan Lantas," jelas AKB Iswandi.(c45)