Berita Nagan Raya
Proses Tender Rampung, Lantai Masjid Agung Nagan Raya Segera Dipasang Batu Giok
Lantai Masjid Agung Baitul A'la di Nagan Raya yang berbahan batu giok segera dipasang.
lihat foto
Laporan Rizwan | Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Lantai Masjid Agung Baitul A'la di Nagan Raya yang berbahan batu giok segera dipasang.
"Untuk proses tender sudah," kata Kadis Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Perkim) Nagan Raya, Tamarlan kepada Serambinews.com, Minggu (13/9/2020).
Menurut Tamarlan, sesuai informasi dari rekanan pemasangan perdana lantai giok direncanakan dimulai pada pekan depan.
Pemasangan lantai masjid agung ini, beber dia, baru bisa dilakukan minggu depan karena sebelumnya harus menunggu bahan yang dipesan dari Jakarta tiba di Nagan Raya.
"Kalau untuk lantai yang berbahan giok sudah banyak dicetak sesuai ukuran lantai masjid," beber Tamarlan.
• Jenazah Pasien Positif Terpapar Covid-19 asal Lhokseumawe Dikebumikan Besok Pagi
• Kapal Survei Turki Keluar dari Perairan Sengketa, Yunani Sambut Positif
• Lebanon Akhiri Perbudakan Pekerja Rumah Tangga, Bisa Pulang dan Tetap Bisa Pegang Paspor
Untuk anggaran pemasangan lantai pada tahun 2020 ini, sebutnya, masuk dalam pagu pengerjaan lantai masjid agung sebesar Rp 7,9 miliar.
"Sebelumnya diplot dana untuk pembangunan lantai masjid agung ini Rp 10 miliar, tetapi dipangkas untuk penanganan Covid-19," ulasnya.
Oleh sebab itu, lanjut Tamarlan, terhadap kebutuhan anggaran tambahan untuk pengerjaan lantai masjid agung akan kembali diusul pada APBK 2021 mendatang.
"Kita rencanakan pada tahun 2021 mendatang, bisa tuntas pemasangan lantai masjid agung ini," ucap Tamarlan.
Seperti diketahui, Masjid Giok atau Masjid Agung Baitul A'la yang berlokasi dalam Kompleks Perkantoran Pemkab Nagan Raya di Suka Makmue masih dalam pelaksanaan fisik.
• Upaya Pelestarian Situs Nisan Kuno Terancam, Dewan Banda Aceh: Harus Segera Diselamatkan
• Lagi, Satu Pasien Positif Terpapar Covid-19 asal Lhokseumawe Meninggal di RSUCM Aceh Utara
• Warga Pedalaman Gayo Lues Minta Ini Saat Jumpa dengan Plt Gubernur Nova Iriansyah
Untuk bahan lantai masjid agung ini menggunakan batu giok yang ditambang di kawasan Beutong, Nagan Raya.
Setelah ditambang kemudian batu giok itu dibawa ke pabrik pengolahan khusus yang berlokasi di Suka Makmue, kabupaten setempat.
Pihak rekanan mengakui bahwa kebutuhan lantai masjid tersebut membutuhkan batu giok sebanyak 7.000 meter persegi.(*)
