Fakta Baru Pelaku Penusuk Syekh Ali Jaber, Tak Pernah Masuk RSJ

Sebelumnya ayah pelaku penusukan Syekh Ali Jaber mengatakan jika putranya mengidap gangguan kejiwaan.

Editor: Amirullah
(Instagram.com/ndorobeii/)
Dinyatakan Negatif dari Pengaruh Narkoba, Pelaku Penikaman Syekh Ali Jaber Akan Jalani Tes Kejiwaan 

Syekh Ali Jaber menduga ada motif tertentu hingga pelaku nekat melakukan penusukan saat dirinya tengah mengisi kajian di Bandar Lambung, Minggu (13/9/2020).

Pasalnya ulama kondang ini mengaku ada kejanggalan yang ia temukan setelah menjadi korban penusukan.

Syekh Ali Jaber seolah juga menampik pengakuan orangtua pelaku yang menyebut putranya mengidap gangguan kejiwaan.

Bukan tanpa alasan pendakwah 44 tahun ini merasa janggal setelah melihatdalamnya luka tusukan akibat perbuatan si pelaku.

()Syekh Ali Jaber tunjukkan luka di bahu kanan akibat ditusuk orang tak dikenal saat ceramah di Lampung (Instagram @zldianr)

“Kalau urusan pribadi, saya tidak ada tuduhan.

Tapi secara hukum, dia (pelaku) harus diproses,” kata Ali Jaber saat ditemui usai kejadian di Rumah Hijrah Annaba, Sukarame, Minggu (13/9/2020) malam.

Ali juga mempertanyakan motif penusukan yang dialaminya.

Sebab, ada beberapa kejanggalan ketika melihat sosok pelaku.

“(pelaku) bukan orang yang, maaf, gila sembarangan.

Pertama dari segi kekuatan, badannya kurus, kecil.

Tidak mungkin jika melihat tubuhnya bisa ada kekuatan sampai separuh pisau menusuk,” kata Ali Jaber.

Ali bersyukur sempat menengok sekilas ke arah kanan.

Beberapa detik sebelum ditusuk, dia sedang berinteraksi dengan jemaah yang berada di sisi kiri panggung.

“Mungkin jika saya masih fokus dengan jemaah di sebelah kiri, mungkin sangat mudah dia menusuk bagian dada atau di leher.

Karena dia tangan di atas, bukan menusuk ke perut,” kata Ali Jaber.

Halaman
1234
Sumber: TribunnewsWiki
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved