Berita Aceh Timur
Jika Pandemi Covid-19 tak Semakin Parah, PBM Tatap Muka di Aceh Timur Dilanjutkan 24 September
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Timur, berencana mengaktifkan kembali PBM tatap muka di sekolah pada Kamis 24 September mendatang.
Penulis: Seni Hendri | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Seni Hendri | Aceh Timur
SERAMBINEWS.COM, IDI - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Timur, berencana mengaktifkan kembali proses belajar mengajar (PBM) tatap muka di sekolah Kamis 24 September 2020 mendatang.
Sebelumnya, karena meningkatnya wabah Covid-19 dan untuk mencegah penularan, tim gugus tugas Penanganan dan Pencegahan Covid-19 Aceh Timur, menginstruksikan Dinas Pendidikan Aceh Timur, untuk meliburkan PBM di sekolah dan dilanjutkan belajar dalam jaringan (daring) di rumah sejak Senin 14 September 2020, sampai dengan tanggal 24 September 2020.
"Kita lihat dulu perkembangan sampai 24 September jika wabah Covid-19 tidak semakin parah di kecamatan terkait, maka PBM tatap muka di sekolah akan kita aktifkan kembali," ungkap Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Timur, Saiful Basri SPd MPd kepada Serambinews.com, Selasa (22/9/2020).
sampai Selasa hari ini belum ada peningkatan wabah Covid-19 di Aceh Timur.
Pun demikian, Dinas Pendidikan Aceh Timur terus berkoordinasi dengan tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Aceh Timur.
Berdasarkan arahan dari tim gugus tugas Penanganan dan Pencegahan Covid-19 Aceh Timur sebelumnya, jelas Saiful, sejak 14 September 2020 PBM tatap muka diliburkan dan belajar daring di rumah di 7 kecamatan yakni, Kecamatan Idi Rayeuk, Peureulak, Julok, Indra Makmur, Madat, Simpang Ulim, dan Nurussalam.
Adapun sekolah di bawah Dinas Pendidikan Aceh Timur, yang rencananya akan melanjutkan PBM tatap muka di sekolah yaitu jenjang pendidikan TK, PAUD, SD, dan SMP.
Juru bicara tim Gugus Tugas Penanganan dan Pencegahan Covid-19 Aceh Timur, dr Edi Gunawan, mengatakan hingga Senin (21/9/2020) kemarin, jumlah warga Aceh Timur, yang dinyatakan positif Covid-19, sebanyak 9 orang.
Tujuh orang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing berdasarkan permintaan sendiri, satu orang dirawat di RSUD dr Zubir Mahmud, Aceh Timur, dan satu lagi dirawat di RS Hermina Medan.(*)
• Tindakan Kekerasan Mengerikan di Rochester, Warga New York Berduka Atas Tewasnya Dua Siswa
• Seorang Pria di Aceh Utara Ditangkap dan Diamuk Massa Saat Pulang ke Rumah
• Nyatakan Siap Berlaga pada Pilpres 2024, Dokter Tirta Mulai Kenalkan Relawan
• Subsidi Gaji Tahap 4 Akan Ditransfer Hari Ini, Cek Saldo Rekening Sekarang
• Misteri Kematian Massal Gajah di Bostwana Terungkap, Racun Cyanobacteria dari Tumbuhan Ganggang