Berita Abdya

Murid SDIT Muhammadiyah Manggeng Bantu Sekeluarga Mualaf Asal Padang Sidempuan, Janda Juga Dapat

Kali ini, murid Sekolah Dasar Terpadu (SDIT) Muhammadiyah Manggeng diwakili para guru berbagi atau membantu Fatimah dan tujuh putrinya.

Penulis: Zainun Yusuf | Editor: Mursal Ismail
SDIT MUHAMMADIYAH MANGGENG
Guru SDIT Muhammadiyah Manggeng, Abdya, menyerahkan bantuan kepada Fatimah Telaum Banua (39) bersama tujuh putrinya asal Padang Sidempuan, Kabupaten Tapanuli Selatan, yang masuk Agama Islam. Bantuan diserahkan kepada mualaf tersebut di rumah penampungan sementara di Dusun Ujong Blang, Desa Kuta Trieng, Kecamatan Labuhan Haji Barat, Aceh Selatan, Rabu (23/9/2020). 

Kali ini, murid Sekolah Dasar Terpadu (SDIT) Muhammadiyah Manggeng diwakili para guru berbagi atau membantu Fatimah dan tujuh putrinya. 

Laporan Zainun Yusuf| Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM,BLANGPIDIE - Simpati terus mengalir kepada Fatimah Telaum Banua (39) bersama tujuh putrinya asal Padang Sidempuan, Kabupaten Tapanuli Selatan. 

Mereka adalah mualaf yang masuk Islam atau mengucap dua kalimat syahadat di Masjid At-Taqwa, Kecamatan Manggeng, Kabupaten Abdya, 12 hari lalu.                      

Kali ini, murid Sekolah Dasar Terpadu (SDIT) Muhammadiyah Manggeng diwakili para guru berbagi atau membantu Fatimah dan tujuh putrinya. 

Para guru itu mendatangi Fatimah sekeluarga ini yang kini menempati rumah penampungan sementara di Dusun Ujong Blang, Desa Kuta Trieng (Kuburan Syahid), Kecamatan Labuhan Haji Barat, Aceh Selatan, Rabu (23/9/2020).

Kegiatan peduli dipimpin Kepala SDIT Muhammadiyah Manggeng, Risa Muliana SPdI.

Cara Agar Lolos Kartu Prakerja Gelombang 10, Kuotanya 200 Ribu Orang, Login di www.prakerja.go.id

WASPADA! Jangan Tergiur dengan SMS Tawaran Pinjaman Online dari Fintech Ilegal, Ini Alasannya

Jangan Minum Teh Setelah Makan Telur, Bisa Menjadi Penyebab Sembelit

Mereka menyerahkan bantuan berupa sembako, pakaian layak pakai dan uang tunai kepada Fatimah dan tujuh putrinya yang berusia remaja dan anak-anak.

Risa Muliana mengatakan bantuan yang diserahkan itu merupakan infaq dari siswa/i yang dikumpulkan setiap hari Jumat (Jumat berinfaq) beserta sumbangan dari orangtua/wali murid.

“Biasanya, infaq seperti itu diserahkan langsung para murid kepada mereka yang berhak, didampingi para guru.

Namun, karena sekarang di tengah pandemi Covid-19, penyerahan bantuan kali ini diwakili para guru,” kata Risa Muliana kepada Serambinews.com, Kamis (24/9/2020). 

Para guru SDIT  memberikan motivasi kepada Fatimah dan anak-anaknya, agar bersabar menjalani hidup dan selalu istiqamah dalam agama Islam yang baru dianutnya.

Selain mualaf Fatimah dan tujuh putrinya, SDIT Muhammadiyah Manggeng Peduli juga menyambangi rumah ibu Nong (63),  janda di Desa Ladang Tuha I, Kecamatan Lembah Sabil, Abdya.

Janda yang tinggal bersama dua orang anak perempuannya, Muhibbah (24) dan Tia (22) yang belum bekeluarga, juga diberikan bantuan infaq dari para murid.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved