Berita Abdya
Peringati HUT Ke-75 TNI, Kodim Abdya Rehab Rumah Nenek Miskin Usia 80 Tahun di Lembah Sabil
Rumah Nek Juriah, dibangun berukuran 5 meter x 7,5 meter. Di dalamnya dibangun 2 ruang kamar, 1 ruang dapur, dan 1 kamar mandi lengkap bak mandi
Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Mursal Ismail
Rumah Nek Juriah, dibangun berukuran 5 meter x 7,5 meter. Di dalamnya dibangun 2 ruang kamar, 1 ruang dapur, dan 1 kamar mandi lengkap bak mandi dan kloset WC
Laporan Rahmat Saputra I Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Harapan Nek Juriah, nenek miskin berusia 80 tahun di Desa Ujung Tanoh, Kecamatan Lembah Sabil, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) untuk tinggal di rumah layak huni kini terwujud.
Impian janda tua ini terwujud, setelah Kodim 0110/Abdya memilih rumahnya masuk dalam program renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) memperingati HUT ke- 75 TNI.
Rumah Nek Juriah, dibangun berukuran 5 meter x 7,5 meter. Di dalamnya dibangun 2 ruang kamar, 1 ruang dapur, dan 1 kamar mandi lengkap bak mandi dan kloset WC.
"Alhamdulillah, progresnya sudah selesai 100 persen dan sudah bisa ditempati," kata Dandim 0110/Abdya, Letkol Inf Arip Subagiyo kepada Serambinews.com, Sabtu (3/10/2020).
Ia menyebutkan, rehab rumah tersebut tanpa menggunakan tukang dari luar, melainkan dikerjakan langsung oleh beberapa orang personel Kodim 0110/Abdya dan dibantu juga warga desa setempat.
• Sudah Disimpan 3 Hari di Kulkas, Wanita Ini Tewas Setelah Makan Lumpia yang Dipanaskan
• Berikut 8 Manfaat Masker Kopi untuk Wajah, Silakan Coba di Rumah
• Kapal Aceh Hebat 1 Diluncurkan, Plt Gubernur Aceh: Ini Kapal Pertama yang Kita Bangun
"Kegiatan Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) ini merupakan wujud nyata perhatian TNI kepada masyarakat kurang mampu," kata Dandim.
Didampingi Danramil 06/Manggeng Kapten Inf M Latif selaku penanggung jawab lapangan, Dandim mengatakan terpilihnya Juriah mengingat kondisi rumahnya memang tak layak huni lagi.
Kondisi rumah sudah keropos.
Rumah konstruksi kayu dalam kondisi tidak layak huni itu milik Nek Juriah ditempati bersama seorang anak perempuannya berusia 40 tahun dalam keadaan kurang sehat.
Ia mengaku, dalam waktu dekat, pihaknya akan menyerahkan kunci secara simbolis, sehingga bisa ditempati oleh Juriah.
"Rencananya, kita serahkan pada 5 Oktober atau bertepatan HUT ke-75 TNI," pungkasnya. (*)