Berita Aceh Timur

Dua Hari Hilang di Hutan, Penggembala Kerbau Ini Akhirnya Pulang dengan Selamat

Abubakar (40) penggembala kerbau yang hilang di hutan sejak Jumat (2/4/2020) lalu, telah kembali dengan selamat.

Penulis: Seni Hendri | Editor: Taufik Hidayat
Dok Polsek Simpang Jernih
Keluarga dan warga berkumpul menyambut kepulangan Abubakar (baju biru), warga Desa Batu Sumbang, Kecamatan Simpang Jernih, Aceh Timur, yang sebelumnya hilang di hutan. 

Laporan Seni Hendri | Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI – Alhamdulillah, Abubakar (40) penggembala kerbau yang sebelumnya dilaporkan hilang sejak Jumat (2/4/2020) lalu, telah kembali dengan selamat dan sehat.

“Alhamdulillah dia (Abubakar) pulang dengan selamat, setelah sempat tersesat di hutan. Kini, dia sudah berkumpul dengan keluarganya di Desa Batu Sumbang,” ungkap Rahmadsyah, Camat Simpang Jernih, Aceh Timur, kepada Serambinews.com, Minggu (4/10/2020) malam.

Kepulangan Abubakar pun disambut histeris dan isak tangis istri, anak, dan keluarganya. 

Camat Simpang Jernih, mengaku sudah menjenguk Abubakar di rumahnya. Begitu juga warga yang mencari secara berngsur sudah kembali ke kampung.

Berdasarkan pengakuan Abubakar, Jumat pagi usai sarapan pagi, ia meminta izin kepada abang iparnya untuk pergi kerja sambil mencari bunga janda bolong di hutan.

Pagi itu, Abubakar pergi ke hutan, sambil membawa satu bungkus Indomie untuk bekal di perjalanan.

Setelah naik ke atas gunung di dalam hutan Abubakar tidak tahu arah pulang.

Dia terus berusaha menemukan jalan pulang, tapi justru ia masuk lebih jauh ke dalam hutan, hingga akhirnya dia menemukan alur air.

Lalu diikutinya alur tersebut, hingga ia bertemu warga yang sedang bekerja membuat jembatan beton di bagian hulu Batu Katak (Babah Tujuh atau Alur Kermal) Minggu (4/10/2020) sore sekitar pukul 17.00 WIB.

Lalu pekerja yang membuat jembatan itu, membawa Abubakar pulang dan tiba di rumahnya sekitar pukul 18.00 WIB.

Abubakar pun disambut dengan isak tangis pihak keluarga, karena pulang dengan selamat.

Lokasi Abubakar bertemu dengan pekerja pembuat jembatan, dengan lokasi awal dia hilang sekitar setengah hari perjalanan kaki.

Sebelumnya diberitakan, Abubakar (40), warga Desa Batu Sumbang, Kecamatan Simpang Jernih, Aceh Timur, dilaporkan hilang di hutan saat pergi menggembala kerbaunya.

Usai mengikatkan kerbaunya, korban masuk ke hutan untuk mencari bunga janda bolong, yang saat ini sedang viral dan harga jualnya terbilang mahal. 

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved