Kursi Roda Ayah Dijual oleh Anak Gadis Bersama Pacarnya, Begini Respon Sang Ayah

SERAMBINEWS.COM - Seorang anak tega mencuri kursi roda ayahnya yang mengalami kekurangan fisik dan menjualnya bersama pacarnya. 

Setiap orang tua pasti menginginkan yang terbaik bagi anak-anaknya, tidak mengalami kesulitan maupun kesusahan.

Bahkan, sesulit apapun orang tua, masih berkeinginan dan berusaha keras agar anaknya tidak merasakan kesusahan, seperti yang mereka alami.

Namun, meskipun orang tua telah mengorbankan apapun pada anak, masih ada anak yang bersikap tidak patut pada orang tua.

Ia mementingkan diri sendiri, sehingga rela menjual kursi roda orang tuanya.

• Gawat! Kondisi Kosan Cewek Lebih Ngeri dari Kos Cowok, Bikin Netizen Terkejut Hingga Tertawa

• VIRAL Mahasiswa Maskeran Saat Kuliah Online, Langsung Panik Ketika Dipanggil Dosen

Postingan ini diunggah oleh pengguna Facebook Kuan Chee Heng, Rabu (30/9/2020).

"Aku menangis di Melaka kemarin, karena kasih sayang ayah kepada anak, tapi anak, entahlah, semoga Daud diberi ketabahan diri dalam ujian ini.

"Tidak mengapa, apa salah ayah, kalau ada, tapi curi dan jual kursi roda ayah dan buat cerita pada pemilik toko adalah suatu sifat durhaka yang tidak patut dimaafkan.

"Aku tidak tahu berkata apa, hanya air mata mengiringi Daud.

"Semoga beliau banyak sabar dengan anak sendiri, begitu senangnya Daud membawa kursi roda elektrik tersebut.

"Suatu sore di Melaka, kami bergegas menuju ke Melaka setelah mendapat informasi keberadaan Daud, setelah kami tebus kursi roda itu," tulis Kuan Chee Heng.

• VIRAL Mahasiswa Maskeran Saat Kuliah Online, Langsung Panik Ketika Dipanggil Dosen

Menurut informasi yang dijelaskan pengguna Facebook Kuan Chee Heng, pengguna kursi roda bernama Daud.

Kursi roda milik Daud dikabarkan telah dicuri, ternyata pelaku pencuriannya itu adalah putrinya sendiri.

Putrinya tega mencuri dan menjual kursi roda ayahnya bersama pacarnya di salah satu tempat pejualan kursi roda kawasan Melaka, Malaysia.

Pengguna Facebook Kuan Chee Heng atau akrab dipanggil Uncle Kentang, menangis dan merasa sangat sedih dengan yang dialami Daud.