Shalat dhuha
Begini Cara dan Niat Sholat Dhuha, Simak Penjelasan Ustadz Abdul Somad
Karena semua amal mesti diawali dengan niat, sesuai sabda Rasulullah Saw yang diriwayatkan dari Umar bin al-Khaththab:
Karena semua amal mesti diawali dengan niat, sesuai sabda Rasulullah Saw yang diriwayatkan dari Umar bin al-Khaththab:
SERAMBINEWS.COM - Shalat dhuha dikerjakan pagi hari sebelum memulai aktivitas.
Tata Cara dan Niat Sholat Dhuha Ustadz Abdul Somad UAS Sebut Waktu yang Tepat Sholat Sunnah Dhuha
Ia Ustadz Abdul Somad UAS menjelaskan, tidak sah sholat orang yang tidak berniat.
Karena semua amal mesti diawali dengan niat, sesuai sabda Rasulullah Saw yang diriwayatkan dari Umar bin al-Khaththab:
• RSUD Langsa Kembali Swab 101 Nakes & Pasien Indikasi Covid, Senin Malam Sampel Dibawa ke Lab Unsyiah
• Kemenag Koba FC Nyaris Takluk di Tangan Mayor FC, Gol Budi Jadi Penyelamat di Lapangan Matador
• 11 Tanda Seseorang Akan Meninggal, Perubahan Suhu Tubuh hingga Kebiasaan Sering Sendiri
“Sesungguhnya amal-amal itu hanya dengan niat, seseorang akan mendapatkan sesuai dengan niatnya”. (HR. al-Bukhari dan Muslim)
Menurut Ustadz Abdul Somad UAS, sesungguhnya yang dianggap dalam niat itu adalah hati.
Ucapan lidah bukanlah niat, akan tetapi membantu untuk mengingatkan hati, kekeliruan pada lidah tidak memudharatkan selama niat hati itu benar, hukum ini disepakati kalangan Mazhab Syafi’I dan Mazhab Hanbali.
Hal itu sebagaimana disampaikan Syekh Abu Bakar al-Jaza’iri menyebutkan dalam al-Fiqh ‘ala al-Madzahib al-Arba’ah.
Menurut Mazhab Maliki dan Hanafi, melafazkan niat tidak disyariatkan dalam shalat, kecuali jika orang yang shalat itu was-was.
Khusus untuk Sholat Duha, ada dua bentuk niat yang bisa dibaca.
Niat Sholat Duha (1)
أُصَلِّى سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنَ لِلَّهِ تَعَالَى
(Usholli sunnatadh dhuhaa rok’ataini lillaahi ta’aalaa)
Artinya: “Aku niat sholat sunnah dhuha dua rakaat karena Allah Ta’ala”