Berita Aceh Tengah

Pemkab Aceh Tengah Sosialisasi Program Gemarikan

Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah melalui Dinas Perikanan setempat, mulai mensosialisasikan program Gerakan Memasyarakatkan Memakan Ikan (Gemarikan)...

Penulis: Mahyadi | Editor: Jalimin
For Serambinews.com
Sosialisasi Gemarikan di Dayah Terpadu Al Azhar, Paya Jeget, Kecamatan Pegasing, Kabupaten Aceh Tengah, Selasa (6/10/2020). 

Laporan Mahyadi | Aceh Tengah

SERAMBINEWS.COM, TAKENGON – Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah melalui Dinas Perikanan setempat, mulai mensosialisasikan program Gerakan Memasyarakatkan Memakan Ikan (Gemarikan). Program tersebut, juga menggandeng TP-PKK Kabupaten Aceh Tengah.

Sosialisasi Gemarikan, Selasa (6/10/2020) dilaksanakan di Dayah Terpadu Al Azhar, Kampung Paya Jeget, Kecamatan Pegasing, Kabupaten setempat. Kampanye Gemarikan dihadiri Bupati Aceh Tengah, Drs Shabela Abubakar didampingi istri, Puan Ratna dan Kadis Perikanan Aceh Tengah, Iwan Ernis, serta puluhan santri dan santriwati.

Ketua TP PKK Aceh Tengah, Puan Ratna menyampaikan sosialisasi Gemarikan ini ditujukan untuk mendorong budaya makan ikan sejak dini sehingga terbentuk generasi penerus bangsa yang berkualitas, sehat, kuat dan cerdas.

Menurutnya, melalui sosialisasi Gemarikan diharapkan tumbuh kesadaran gizi individu maupun kolektif masyarakat untuk gemar mengkonsumsi ikan sebagai salah satu sumber protein dengan segenap keunggulannya haruslah menjadi hidangan prioritas.

“Untuk itu anak-anak kami santriwan/ wati, harus menjalankan kebiasaan mengkonsumsi ikan sejak dini agar mendapat gizi yang baik sehingga nantinya akan menjadi generasi yang produktif dan sehat,” ajak Puan Ratna.

Puan Ratna juga menambahkan, Kabupaten Aceh Tengah termasuk urutan bawah untuk tingkat konsumsi ikan, namun konsumsi ikan per kapita di kabupaten ini semakin membaik.

Untuk itu, sosialisasi gemar makan ikan akan terus digaungkan pihaknya, karena baik untuk kesehatan, terutama anak dan remaja, selain juga turut mendukung sosialisasi pencegahan stunting dan rawan gizi.

“Konsumsi ikan juga sangat baik dalam pencegahan gagal tumbuh atau stunting. Jadi stunting bukan hanya gagal tumbuh pada tubuh, tapi juga pada otak, sebagai akibat kekurangan gizi dalam waktu yang lama mulai dari saat di kandungan,” jelas Puan Ratna.

Sementara itu, Bupati Aceh Tengah dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini sangatlah penting karena masyarakat, terutama anak dan remaja menjadi tahu akan pentingnya mengkonsumsi ikan untuk dapat meningkatkan kecerdasan, kemampuan pikir dan kesehatan anak.

“Dengan sosialisasi akan memberikan keteladanan atau contoh yang baik kepada kita semua untuk lebih meningkatkan kebiasaan mengkonsumsi ikan,” kata Shabela.

Lebih lanjut dijelaskan, pihaknya sengaja memilih lembaga pondok pesantren atau dayah sebagai tempat Sosialisasi Gemarikan karena beberapa pertimbangan. Selain karena banyak santri yang tinggal di pesantren, juga gerakan sosialisasi melalui pesantren akan lebih efektif.

“Efektifnya, karena santri memang menetap di pesantren ini, sehingga kami yakin gerakan ini akan mudah terwujud. Selain itu, warga pesantren terutama ustadz atau tengku guru dapat menjadi duta, untuk menyampaikannya kepada masyarakat diluar lingkungan pesantren”, lanjutnya.

Suksesnya sosialisasi, kata Shabela diharapkan dapat berimbas pada peningkatan kesejahteraan masyarakat terutama pembudidaya dan pengolah hasil perikanan karena meningkatnya konsumsi ikan oleh masyarakat.

Usai acara, juga dilakukan pemberian ratusan paket yang berisikan berbagai macam makanan dari olahan ikan untuk santri dan ustadz/ ustadzah dilingkungan pesantren.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved