Berita Subulussalam

FSPMI Subulussalam Gelar Demo Tolak Omnibus Law Cipta Kerja

enolakan terhadap Rancangan Undang-Undang Omnibus Law Cipta Kerja (RUU Ciptaker) yang telah disahkan DPR menjadi undang-undang mulai merambah

Penulis: Khalidin | Editor: M Nur Pakar
For: Serambinews.com
Aksi penolakan Rancangan Undang-Undang Omnibus Law Cipta Kerja (RUU Ciptaker) yang telah disahkan DPR di Kota Subulussalam, Rabu (7/10/2020). 

Laporan Khalidin I Subulussalam

SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM – Penolakan terhadap Rancangan Undang-Undang Omnibus Law Cipta Kerja (RUU Ciptaker) yang telah disahkan DPR menjadi undang-undang mulai merambah ke daerah.

Seperti yang terjadi di Kota Subulussalam, sejumlah pekerja yang tergabung dalam serikat buruh, Rabu (7/10/2020) terpantau menggelar aksi penolakan UU Cipta Kerja.

Aksi yang dimotori Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kota Subulussalam tersebut berlangsung siang tadi dengan menenteng sejumlah poster dan spanduk.

Para pekerja membawa spanduk berisi penolakan RUU Ombinibus Law dan mendukung aksi mogok nasional.

Aksi penolakan Rancangan Undang-Undang Omnibus Law Cipta Kerja (RUU Ciptaker) yang telah disahkan DPR di Kota Subulussalam, Rabu (7/10/2020)
Aksi penolakan Rancangan Undang-Undang Omnibus Law Cipta Kerja (RUU Ciptaker) yang telah disahkan DPR di Kota Subulussalam, Rabu (7/10/2020) (For: Serambinews.com)

Besok, BEM Seluruh Indonesia akan Gelar Demo Besar-besaran Tolak UU Cipta Kerja

Dalam spanduk yang ditenteng pekerja ini tertulis jika mereka merupakan perwakilan pekerja.

Mereka tergabung dalam PUK, SPAI dan FSPMI Pabrik Minyak Kelapa Sawit (PMKS) PT Samudera Sawit Nabati (SSN) Desa Singgersing, Kecamatan Sultan Daulat.

Foto aksi para buruh ini berlangsung turut diposting di akun media sosial Facebook.

Postingan tersebut diunggah akun mlik shb dan ditag ke 33 akun lainnya.

Kabar Gembira! Seratusan Warga Lhokseumawe Sembuh dari Paparan Covid-19, Segini Sisa Pasien Corona

Kandong Maha, salah seorang tokoh pemuda Kecamatan Sultan Daulat, Kota Subulussalam membenarkan adanya kabar aksi pekerja terkait penolakan undang cipta kerja.

“Aksinya tadi siang, dan foto-foto ada di Facebook,” kata Andong. (*)

Cegah Kemacetan Arus Lalu Lintas, 49 Personel Dishub Agara Dikerahkan Jaga 10 Pasar Rakyat

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved