Update Corona di Aceh Singkil
Pakai Baju Astronot, Kisah Tim Medis RSUD Aceh Singkil Sukses Bantu Persalinan Bumil Positif Corona
Pakai Baju Astronot, Kisah Tim Medis RSUD Aceh Singkil Sukses Bantu Persalinan ibu hamil Positif Corona
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil
SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Sesaat diberitahu terpapar virus Corona, I (30) perutnya terasa mulas.
Ini bukan sakit karena serangan virus Corona yang belum ada obatnya.
Tetapi penduduk Gunung Meriah itu, merasakan sang jabang bayi yang dikandungnya selama sembilan bulan segera lahir.
Walau positif Covid-19, I termasuk dalam golongan orang tanpa gejala (OTG).
• Kabur Setelah Curi Kambing, Pria di Aceh Utara Kritis Karena Tabrak Kambing
Namun karena hendak melahirkan dengan status sedang terinfeksi Corona, ia harus ke rumah sakit.
Atas alasan itu, I begitu merasakan perutnya mulas langsung masuk ke IGD Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aceh Singkil.
"Malam ini Ny I sudah masuk ruang IGD untuk proses persalinan," kata Direktur RSUD Aceh Singkil, dr Khuzaini, SpB, Sabtu (10/10/2020) malam.
Pihak rumah sakit yang mendapat kabar menempatkannya di ruang isolasi pasien Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) khusus IGD.
• Viral Video Ketua DPRD Salah Lafalkan Pancasila di Depan Mahasiswa Hingga Diketawain
Di bagian lain Direktur RSUD Aceh Singkil, dr Khuzaini, SpB, membentuk tim medis yang bertugas membantu proses persalinan dengan protokol kesehatan Covid-19.
Terdiri dari bidan Gogma Sarmauli dan bidan Miki dengan pengawasan dr RA Dewi, SpOG dan dr Poppy Riflizawany, SpA.
Membantu proses persalinan ibu hamil (Bumil) merupakan hal biasa bagi tim medis RSUD Aceh Singkil.
Tetapi membantu proses persalinan Bumil positif Corona merupakan pengalaman pertama.
Tim harus mengenakan pakaian serba putih, layaknya astronot.
• Saat Pengantin Wanita Sendirian di Pelaminan, Karena Suami Meninggal Jelang Resepsi Pernikahan