Vaksin Covid-19 China Diuji Klinis, Ini Dia Hasilnya

SERAMBINEWS.COM, BEIJING - Vaksin Covid-19 China yang sedang dikembangkan oleh Institut Biologi Medis di bawah Akademi Ilmu Kedokteran China telah menjalani uji klinis.

Dalam uji coba Tahap I terhadap 191 peserta sehat berusia antara 18 dan 59 tahun, vaksinasi dengan suntikan eksperimental kelompok tidak menunjukkan reaksi yang parah.

Hal itu disampaikan oleh para para peneliti dalam sebuah makalah yang diposting di server pracetak MedRxiv menjelang tinjauan.

• Pakar Kesehatan Inggris Keluarkan Peringatan, Vaksin Covid-19 Tidak Akan Akhiri Ancaman Virus Corona

Reaksi merugikan yang paling umum dilaporkan oleh peserta uji coba adalah nyeri ringan, sedikit kelelahan dan kemerahan, gatal dan bengkak di tempat suntikan.

Kandidat juga memicu respons imun, lansir ArabNews, Sabtu (10/10/2020).

"Semua data yang diperoleh dalam uji coba ini mendukung keamanan dan imunogenisitas dari vaksin yang tidak aktif ini dan mendorong penelitian lebih lanjut tentang kemanjurannya di masa depan," kata surat kabar China pada awal pekan ini.

• Rusia Rencanakan Bagikan Hasil Awal Uji Coba Vaksin Covid-19

China telah menginokulasi ratusan ribu pekerja dan kelompok lain yang dianggap berisiko tinggi dengan vaksin lain.

Bahkan ketika uji klinis belum sepenuhnya selesai, meningkatkan kekhawatiran keamanan di antara para ahli.

China memiliki setidaknya empat vaksin eksperimental dalam tahap akhir uji klinis, sebelum dilepas ke pasar global.(*)

• India Mulai Siapkan Vaksin Covid-19 Awal Tahun 2021