Internasional

Tuan 'Kebal' Trump Kembali ke Jalur Kampanye dengan Raungan Keras

Kebal terhadap COVID-19! Lebih kuat dari Joe Biden! Superman? Tidak cukup, tapi Donald Trump ingin Amerika tahu dia sudah kembali.

Editor: M Nur Pakar
AFP/SAUL LOEB
Presiden AS Donald Trump menggelar kampanye 'Make America Great Again, di Bandara Internasional Orlando Sanford di Sanford, Florida, Senin (12/10/2020). 

"Kami mencintaimu, kami mencintaimu," sorak mereka.

Pembangkangan itu terlihat bahkan sebelum Trump meninggalkan Washington.

Menunggu iring-iringan Trump datang mengular melintasi beton yang basah kuyup di Joint Base Andrews, staf terlihat mengepel dan membersihkan permukaan di kabin pers Air Force One.

Tidak seperti perjalanan sebelumnya, bahkan selama periode COVID-19, staf, agen Dinas Rahasia, dan personel Angkatan Udara semuanya mengenakan masker.

Ada ketegangan nyata di sekitar perjalanan.

Gedung Putih telah menjadi hotspot COVID-19 dalam 10 hari terakhir, menjadi simbol hidup dari pendekatan lepas tangan Trump terhadap pandemi yang telah menewaskan lebih dari 210.000 orang Amerika.

Jadi Gedung Putih telah meyakinkan kumpulan jurnalis yang bepergian bahwa setiap orang yang naik pesawat pertama-tama akan dites virus Corona dan siapa pun yang berinteraksi dengan wartawan harus mengenakan masker.

Baca juga: Tolak Omnibus Law, Massa Aliansi Masyarakat Gayo Unjuk Rasa ke Gedung DPRK Bener Meriah

Tetapi ketika iring-iringan besar itu akhirnya meluncur di samping Air Force One, sungguh mengejutkan melihat Trump melangkah dari SUV lapis baja hitamnya tanpa masker.

Satu-satunya wajah telanjang di seluruh iring-iringan itu.

Dengan jempol ke pers, dia dengan cepat naik ke pesawat, bahkan berlari di salah satu anak tangga, sebuah pertunjukan vitalitas yang tampaknya disengaja.

Trump berbicara tentang menikmati cahaya pelindung setelah mengatasi COVID-19.

Cara Trump mengatakannya, kekuatan khususnya membuatnya tak terkalahkan melawan Biden juga.

Sejak pulih dari perawatan berat untuk virus Corona, dia mengejek jadwal perjalanan Demokrat, mengenakan masker dan batuk.

"Dia tidak punya kekuatan tersisa, dia tidak punya kekuatan tersisa," kata Trump kepada kerumunan.

"Dia mungkin calon presiden terburuk dalam sejarah dan saya mendapatkannya," ejeknya.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved