Breaking News

Berita Aceh Besar

Rabu Abeh Bulan Syafar, Dua Remaja Terseret Arus di Laut Jantang Lhoong Aceh Besar

Dua remaja warga Gampong Teungoh Blangmee, Kecamatan Lhoong, Aceh Besar, terseret arus saat mandi-mandi di laut Jantang, dalam Kecamatan Lhoong

Penulis: Misran Asri | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Warga dan petugas mengevakuasi satu dari dua orang remaja yang terseret arus saat mandi di laut Jantang, Kecamatan Lhoong, Aceh Besar, Rabu (14/10/2020). 

Laporan Misran Asri | Aceh Besar

SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Dua remaja warga Gampong Teungoh Blangmee, Kecamatan Lhoong, Aceh Besar, terseret arus saat mandi-mandi di laut Jantang, dalam Kecamatan Lhoong, Rabu (14/10/2020).

Kedua remaja tersebut, yakni M Farid (14) putra dari Syahrul Hairi dan Maulana Amiruddin (16) anak dari
Rizal.

Beruntung nyawa keduanya terselamatkan berkat bantuan petugas Polsek dan Koramil Lhoong serta petugas pemadam BPBD Aceh Besar yang bergerak ke lokasi serta warga setempat yang sedang menyesaki lokasi.

Informasi tersebut pertama kali diterima Serambinews.com, dari Humas lkatan Masyarakat Blangmee (IMABA), Armiadi Abdullah.

Baca juga: Tetesan Air Mata Istri Dapat Hadiah dari Suami Berprofesi Tentara, Lama tak Pulang Demi Tugas Negara

Menurutnya, hari ini, Rabu di pantai Blang Raya, Gampong Jantang, Kecamatan Lhoong, Aceh Besar, disesaki para oleh pengunjung.

Pengunjung yang mengadakan kenduri Rabu terakhir Bulan Syafar atau dikenal dengan Rabu Abeh serta para pengunjung yang hanya datang untuk berekreasi di lokasi itu.

"Alhamdulillah, Farid dan Amir beruntung diselamatkan oleh warga dan dibantu oleh anggota Polsek Lhoong yang memang menjaga pantai serta patroli rutin di tempat keramaian serta sejumlah pihak lainnya, dari Koramil dan BPBD Aceh Besar," sebutnya.

Baca juga: Jokowi Resmi Cabut Status Irwandi Yusuf Sebagai Gubernur Aceh, Kapan Nova Dilantik?

Menurutnya, pada saat kedua korban dievakuasi ke Puskesmas Lhoong masih dalam keadaan tak sadarkan diri dan baru siuman saat ditangani intensif di Puskesmas Lhoong.

"Terima kasih kepada semua pihak yang sudah menyelamatkan anak-anak kami dari Gampong Teungoh Blangmee," pungkas Armiadi.

Baca juga: Mengapa Indonesia Bergantung Impor BBM dari Singapura, Padahal Ladang Minyaknya Saja tak Ada

Ketua Wisata Pantai Jantang, Tarmizi Ahmad, mengatakan hari ini, Rabu (14/10/2020) kawasan wisata laut Jantang luar biasa padat dan cukup ramai pengunjungnya, baik itu warga Lhoong maupun wisatawan lokal yang datang dari Lamno, Aceh Jaya.

Bahkan sebutnya ada juga yang datang dari Banda Aceh serta kabupaten lainnya.

"Kami selalu mengingatkan dan memberi peringatan agar tidak mandi jauh-jauh dari pantai. Apalagi saat ini sedang musim barat, tentu laut sedang kurang bersahabat," sebutnya.

Baca juga: Suami Terkejut dan Marah, Rekan Kerja Minta Izin Perkosa Istrinya Setelah Menginap di Rumah

Selain itu Tarmizi dan tim juga menjaga kamtibmas di pantai serta mencengah terjadinya pelanggaran syariat.

Terkait ada dua anak-anak Gampong Teungoh Blangmee yang terseret arus, Tarmizi mengungkapkan dari awal melihat banyak anak anak mandi.

"Kami juga terus memantau saat itu. Syukur begitu mereka tenggelam warga dan tim penjaga pantai langsung sigap dan menolongnya, Alhamdulillah nyawa mereka terselamatkan," terangnya.

Baca juga: Bentrokan Antar Geng Monyet di India Pecah, Tujuh Orang Tewas, Ahli Primata Ungkap Penyebabnya

Sementara itu Kepala BPBD Aceh Besar Farhan AP, mengatakan begitu mendapat informasi ada yang tenggelam sekitar pukul 14.46 WIB di Pasie Jantang, Kecamatan Lhoong, Petugas Pusdalops-PB BPBD Aceh Besar langsung koordinasi dengan anggota piket Damkar Pos Lhoong.

"Data yang kami himpun dari petugas Damkar BPBD Aceh Besar, saudara Fendi saat kejadian itu petugas Damkar baru sampai di lokasi, di mana sebelumnya sudah dihubungi oleh Panglima Laot untuk melakukan patroli di Pantai Pasie Jantang," kata Farhan.

Menurut Farhan Petugas Damkar BPBD Aceh Besar setelah menerima informasi itu langsung melakukan upaya penyelamatan bersama anggota Polsek dan Koramil 04/Lhoong serta masyarakat.

"Sehingga kedua nyawa remaja itu dapat terselamatkan," tambah Petugas Pusdalops-PB BPBD Aceh Besar, Maswani.(*)

Baca juga: 15 Desember 2020, Yahoo Groups Akan Tutup Usia di Umur 19 Tahun, Bagaimana Nasib Pengguna E-Mail?

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved