Lonjakan Kasus Covid 19 di Bireuen
Bupati Bireuen: Penyebaran Covid-19 Semakin Mengkhawatirkan, Ini Langkah Antisipasinya
Bertambahnya 102 orang warga Bireuen yang dinyatakan positif covid-19 selama dua hari terakhir semakin mengkhawatirkan.
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Yusmandin Idris | Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Bertambahnya 102 orang warga Bireuen yang dinyatakan positif covid-19 selama dua hari terakhir semakin mengkhawatirkan.
Bupati Bireuen, Dr H Muzakkar A Gani SH MSi pun memanggil sejumlah kepala dinas, para asisten menggelar rapat membahas perkembangan dan langkah pencegahan penyebaran covid-19, sebelum shalat Jumat (16/10/2020).
Dalam rapat di ruang kerja kantor Bupati Bireuen juga dihadiri Kejari Bireuen, M Junaedi SH MH, Sekdakab Bireuen dan sejumlah kepala dinas.
Bupati Bireuen, Dr H Muzakkar SH MSi usai rapat mengatakan, Pemkab Bireuen bersama dinas terkait membahas langkah antisipasi penyebaran covid-19 di Bireuen yang semakin meluas.
Ia meminta data dan masukan serta saran dari Kejari Bireuen, Sekdakab Bireuen, Kadiskes, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan serta para asisten dan Direktur RSUD Bireuen.
Ditambahkan, terkait melonjaknya warga Bireuen yang dinyatakan positif covid-19 Muzakkar mengatakan, Pemkab Bireuen, tim Satgas telah melakukan berbagai upaya untuk mengantisipasi di antaranya mengeluarkan Perbup nomor 35 tahun 2020, membentuk tim peucrok, menyediakan fasilitas isolasi bagi tenaga medis maupun langkah lainnya.
Ditambahkan, melihat penyebaran covid-19 maka pihaknya segera melakukan evaluasi menyeluruh, menerapkan protokol kesehatan secara maksimal dan mungkin saja beberapa kantor pelayanan akan ditutup sementara.
“Kami sedang membahas beberapa langkah untuk antisipasi diantaranya mungkin akan menutup beberapa kantor pelayanan, ini sedang kami bahas,”ujarnya.
Menjawab Serambinews.com, langkah lainnya sebagai antisipasi penyebaran covid-19 yang terus meluas dan sudah banyak warga Bireuen yang positif covid-19, Muzakkar mengajak semua pihak mulai dari masyarakat, perangkat desa, para camat, tenaga kesehatan untuk saling mengingatkan dalam hal penerapan protokol kesehatan.(*)
Baca juga: BREAKING NEWS - Warga Positif Covid-19 di Bireuen Bertambah 102 Orang
Baca juga: Per 16 Oktober 2020, 50 Warga Lhokseumawe yang Suspek Covid-19 Masih Jalani Isolasi Mandiri
Baca juga: Viral Romantisnya Pasangan Suami Istri Muda Ini, Ganggu Suami Main Game Hingga Saling Peluk
Baca juga: Heboh! Video Kawanan Monyet Mati Mendadak di Tangse, Pidie