Denmark Open 2020
DENMARK OPEN 2020 - Mantan Peringkat Dua Dunia Jan O Jorgensen Akan Pensiun Setelah Ajang Ini
Setelah menumbangkan pemain Swedia, Felix Burestedt di Denmark Open, Jorgensen mengonfirmasi bahwa ia akan pamit dari dunia bulutangkis internasional.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS.COM - Mantan pebulu tangkis peringkat dua dunia, Jan O Jorgensen akan mengakhiri karir internasionalnya setelah Denmark Open 2020.
Hal itu disampaikan dirinya setelah memenangkan pertandingan putaran pertamanya, Rabu (14/10/2020).
Setelah menumbangkan pemain Swedia, Felix Burestedt di rumahnya, Jorgensen mengonfirmasi bahwa ia akan pamit dari dunia bulutangkis internasional.
Jorgensen adalah mantan peraih medali perunggu di Kejuaraan Dunia dan juara Denmark Terbuka.
"Saya tidak tahu harus mengharapkan apa hari ini. Saya takut saya tidak akan merasakan adrenalin atau keinginan untuk menang, karena saya sudah mengatakan saya sudah selesai,” katanya, diutif dari Bwfbadminton.com, Jumat (16/10/2020).
Menurutnya, turnamen yang kembali bangun setelah tujuh bulan mati suri ini, tidak membuat dirinya menebak-nebak atau apa pun itu untuk tetap bermain atau pamit.

Jorgensen mengatakan, Denmark Open 2020 adalah turnamen terkahir internasionalnya.
“Ini jelas merupakan turnamen internasional terakhir yang akan saya mainkan, dan senang berdiri di sini dan mengatakannya dengan damai di hati saya," kata Jorgensen.
Baca juga: DENMARK OPEN 2020 - Pertahanan Ganda Putra Andalan Denmark Roboh di Tangan Rekan Senegaranya
Baca juga: DENMARK OPEN 2020 - Yuki Fukushima/Sayaka Hirota Siap Tumbangkan Lagi Wakil Jerman, Live di TVRI
Dengan bermain untuk terakhir kalinya di negaranya sendiri, ini adalah cara Jorgensen untuk pamit kepada penggemarnya.
Pada babak pertama Denmark Open 2020, Jorgensen mengawali pertandingan perdanya dengan wakil Swedia, Felix Burestedt.
Ia mampu meyingkirkan Burestedt dengan dua gim langsung, 21-19, 21-12 dalam waktu 40 menit.
Pebulu tangkis Denmark itu mengungkapkan bahwa, dia memiliki emosi yang tak bisa dikontrol saat memulai pertandingan itu.
“Saya merasa tidak enak di sana, terkadang saya kesulitan bernapas. Dan kaki saya mulai terasa berat. Tapi saya senang bisa merasakan semua ini, karena saya tidak tau kapan bisa merasakan ini lagi semua,” ungkapnya.
Saat akan memulai pertandingan itu, ia mengungkapkan “saya berkata pada diri sendiri, apa pun bisa terjadi hari ini, tapi itu luar biasa.”
Bagi pemain berusia 32 tahun ini, banyak kenangan yang membekas di dalam hidupnya, terutama Denmark Open.