Breaking News

Cerita Lengkap Pelarian Cai Changpan, Kabur dari Lapas Tangerang Hingga Ditemukan Tewas Bunuh Diri

Cai Changpan diketahui sudah tidak berada di dalam Lapas saat petugas sedang melakukan serah terima untuk pergantian shift penjagaan.

Editor: Amirullah

Selama pelariannya di dalam hutan, Cai Changpan diketahui sempat membeli makanan ke permukiman warga.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan jejak pelarian Cai Changpan sempat terendus warga desa di sekitar hutan di Tenjo, Bogor, Jawa Barat.

Dari keterangan warga, pelaku juga sempat membeli makanan dan kembali masuk ke dalam hutan.

“Ada laporan dari warga karena kita ketahui tidak mungkin dia bertahan kalau tidak mencari makan di dalam hutan. Dan memang dia sempat keluar di salah satu desa di tempat ini untuk membeli makanan. Terus dia masuk ke dalam lagi,” ujar Yusri, Minggu (5/10/2020).

Hal tersebut juga diamini Kepala Dusun 02 Desa Babakan Ratim.

Ratim mengatakan sejumlah warga mengaku pernah melihat Cai Changpan membeli sesuatu di warung.

Bahkan, terpidana mati itu sempat mengobrol bersama petani di sebuah saung perkebunan singkong.

Namun, warga yang menyaksikan saat itu tidak mengetahui bahwa Cai Changpan adalah terpidana yang kabur dari Lapas Kelas 1A Tangerang.

Semenjak ramai kabar di televisi, menurut Ratim, warga terkejut dan langsung melaporkan ke RT dan petugas lingkungan setempat.

"Kita langsung melakukan pencarian dan gerak, bahkan sampai woro-woro (beri pengumuman) supaya warga ikut membantu mencari. Tapi nihil, enggak ketemu," kata Ratim kepada wartawan, Senin (5/10/2020) dilansir dari kompas.com.

Menurut Ratim, pihak Dusun bersama warga ikut turun memberikan petunjuk dalam melakukan pencarian bersama aparat sejak Kamis lalu.

Sebab, Cai Changpan punya beberapa tempat tinggal atau rumah.

Salah satunya di Desa Cilaku yang masuk wilayah kepengurusannya.

Pencarian itu langsung mengarah dari Desa Pangaur perbatasan hutan yang ke arah Jasinga.

Peralatan petugas juga sangat komplet hingga menggunakan anjing pelacak.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved