Squash Aceh - STKIP BBG Banda Aceh Tandatangani MoU Kerjasama Pembinaan Prestasi

Laporan Jalimin | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Suatu terobosan maju dilakukan Pengprov Squash Aceh bersama Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pengetahuan Bina Bangsa Getsempena (STKIP BBG) Banda Aceh untuk memajukan dan meraih prestasi gemilang cabang olahraga squash atau tenis dinding Aceh.

Terobosan tersebut yakni telah dilakukannya penandatangan memorandum of understanding (MoU) atau kesepakatan kerjasama Pengurus Provinsi Persatuan Squash Indonesia (Pengprov PSI) Aceh dengan STKIP BBG Banda Aceh untuk pembinaan prestasi olahraga squash Aceh. 

Prosesi penandatanganan MoU itu dilakukan langsung Ketua Umum Pengprov Squash Aceh, H Husaini Jamil SE, MM Tr dan Ketua STKIP BBG Banda Aceh, Dr Lili Kasmini SSi MSi pada pembukaan rapat kerja provinsi (Rakerprov) pertama Squash Aceh di Hotel Arabia Aceh, Banda Aceh, Minggu (18/10/2020).

Dalam kerjasama ini, STKIP BBG juga menyediakan tempat berlatih dan bertanding (venue) yang saat ini sedang dalam penyelesaian pengerjaannya. 

Ketua STKIP BBG Banda Aceh, Dr Lili Kasmini menyebutkan, squash Aceh memiliki prospek bagus dan potensi berprestasi, karena semangat serta upaya yang telah dilakukan Pengprov Squash Aceh selama ini. 

"Kita mendukung pembinaan cabang olahraga (cabor) squas Aceh, sehingga berkembang dan atlet Aceh nantinya bisa berprestasi," katanya. 

Lili Kasmini menyebutkan, cabor squash juga akan masuk dalam kurikulum Prodi Olahraga di STKIP BBG, sehingga nantinya ada atlet-atlet squash dari BBG yang berprestasi. 

Sementara itu, Husaini mengatakan, suatu instrumen yang harus dipenuhi dalam pelaksanaan program pembinaan untuk pencapaian prestasi tersedianya sarana dan prasarana diantaranya yang vital yakni tempat latihan dan bertanding atau venue. 

Ia menyebutkan, dari kerjasama yang telah disepakati ini, STKIP BBG juga menyediakan venue, sehingga terpenuhilah salah satu instrumen untuk pelaksanaan pembinaan prestasi cabang olahraga squash di Aceh. 

"Kita di Banda Aceh sudah memiliki venue, dan kita bersama BBG komitmen membina olahraga squash Aceh untuk meraih prestasi", ujarnya.

Penandatangan MoU itu disaksikan langsung Wakil Ketua Umum I Bidang Organisasi, KONI Aceh, Faisal Saifuddin, sejumlah Ketua Umum Pengprov cabang olahraga dan utusan 14 pengurus kabupaten/kota peserta  Rakerprov Squash.(*) 

Baca juga: STKIP BBG Adakan Workshop Penyusunan Perangkat Pembelajaran dan Konten Pembelajaran Jarak Jauh

Baca juga: KONI Aceh : Raker Squash Tentukan Program yang Mampu Dilaksanakan di Lapangan

Baca juga: Massa Demonstran Gebrak Kantor Gubernur Aceh, Desak Pemerintah Usut Kasus Dugaan Amoral di Simeulue