Penanganan Covid 19
Pasien Positif Covid-19 di Banda Aceh Capai 1.941 Orang, 68 Meninggal
Upaya yang paling ampuh menekan angka pasien positif Covid-19 di Banda Aceh adalah dengan disiplin memakai masker.
Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Asnawi Luwi I Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Hingga Kamis (22/10/2020) pasien positif Covid-19 di Banda Aceh mencapai 1.941 orang yang tersebar di sembilan kecamatan di Banda Aceh.
Sementara pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia 68 orang, pasien reaktif Covid-19 dirawat 346 orang dan pasien positif Covid-19 yang sembuh 1.527 orang.
Data ini dikirimkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh, Lukman SKM MKes kepada Serambinews.com, Kamis (22/10/2020).
"Kita targetkan November ini, Kota Banda Aceh dari zona orange menuju zona hijau penyebaran virus corona (Covid-19)," ujar Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman kepada Serambinews.com, saat memimpin Razia Perwal tentang Protkes Covid-19 di Pango, Kota Banda Aceh, Kamis (22/10/2020).
Kata Wali Kota, upaya yang paling ampuh menekan angka pasien positif Covid-19 di Banda Aceh adalah dengan disiplin memakai masker.
Baca juga: Telkomsel Gelar Promo dan Program Undian Jelang Akhir Tahun
Baca juga: Kisah Seorang Pramugara Pesawat Di-PHK karena Covid-19, Kini Banting Setir Jadi Tukang Pijat
"Dan, Alhamdulillah, pengendara yang melintas 90 persen memakai masker," ujarnya.
Saat ini, jumlah pasien positif Covid-19 di Banda Aceh 1.941 orang, meninggal dunia 68 orang, masih dirawat 346 orang dan sembuh 1.527 orang.
Angka kesembuhan ini menunjukkan sudah ada kemajuan dalam penanganan Covid-19 di Banda Aceh sejak diberlakukan Perwal pada 17 September 2020 yang lalu.
Upaya yang harus dilaksanakan untuk menuju zona hijau adalah dengan lebih perketat Protkes Covid-19 di Banda Aceh, meningkatkan angka kesembuhan pasien reaktif Covid-19 melalui jajaran Dinas Kesehatan Banda, menggunakan masker dimanapun tempatnya, mencuci tangan dengan air mengalir, menjaga jarak dan menghindari kerumunan (4 M).
Selanjutnya memperketat perbatasan Banda Aceh dengan Aceh Besar. Setiap masyarakat yang masuk di Banda Aceh wajib menjalankan Protkes Covid-19.
Kata dia, upaya- upaya inilah yang mereka lakukan untuk menekan angka pasien positif Covid-19 di Banda Aceh.
Kalau nantinya terus mengalami peningkatan penyebaran virus corona di Banda Aceh akan merubah mekanisme bagaimana cara, tetapi saat ini yang terpenting adalah masyarakat mematuhi Protkes Covid-19.(*)
Bersama-kita lawan virus corona. Serambinews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat Pesan Ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu menjaga jarak)


 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											