Internasional
Wanita Iran Bersepeda Tanpa Jilbab, Picu Demonstrasi di Najafabad
Seorang wanita Iran bersepeda tanpa hijab atau jilbab ditangkap oleh polisi Iran dengan tuduhan 'menghina Islam,.
SERAMBINEWS.COM, TEHERAN - Seorang wanita Iran bersepeda tanpa hijab atau jilbab ditangkap oleh polisi Iran dengan tuduhan 'menghina Islam,.
Video bersepeda tanpa cadar menjadi viral di media sosial, lapor kantor berita Agence France-Presse (AFP), Kamis (22/10/2020).
"Seseorang yang baru-baru ini melanggar norma-norma dan menghina cadar di wilayah ini, telah ditangkap," kata Gubernur Najafabad Mojatabai Raei seperti dikutip oleh Kantor Berita Republik Islam (IRNA).
Raei lebih lanjut mengatakan motif wanita itu untuk melakukan tindakan ini sedang diselidiki.
Dia, bagaimanapun, tidak mengungkapkan identitasnya.
Baca juga: Iran dan Rusia Bantah Klaim Campur Tangan Pemilihan Presiden AS
"Penduduk kota mengadakan unjuk rasa setelah pelanggaran norma yang belum pernah terjadi sebelumnya," tambah gubernur.
Peristiwa itu terjadi di kota Najafabad Iran
Dalam video yang direkam dengan ponsel, wanita itu terlihat bersepeda di depan masjid.
Dia juga terlihat berulang kali mengangkat tangan kanannya ke atas.
IRNA lebih lanjut melaporkan video wanita itu, yang menunjukkan mendayung sepedan tanpa cadar di alun-alun utama dan depan masjid besar, telah memicu protes dari penduduk dan ulama di Najafabad.
Baca juga: PM Lebanon Saad Hariri Bersumpah Percepat Pemulihan Krisis Ekonomi, Sebagai Kesempatan Terakhir
Di bawah hukum Islam Iran, yang telah berlaku di sana sejak revolusi 1979, wanita harus mengenakan jilbab yang menutupi kepala dan leher serta menutupi rambut mereka.
Namun, belakangan ini, wanita Iran telah menentang keputusan ini dengan membiarkan kerudung mereka menampakkan lebih banyak rambut, terutama di ibu kota Teheran dan kota-kota besar lainnya.(*)
Baca juga: Arab Saudi Hindari Barang Produksi Turki, Persaingan Kedua Negara Semakin Panas