Berita Bireuen
Kaum Ibu di Alue Gandai Bireuen Antarkan Bu Gateng untuk Ibu Hamil
Pemberian bu gateng (nasi untuk ibu hamil) ini merupakan program peningkatan gizi untuk ibu hamil, juga nutrisi bagi ibu menyusui dan balita.
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Yusmandin Idris | Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Sejumlah kaum ibu di Desa Alue Gandai, Peudada, Bireuen, Kamis (22/10/2020) mengantar bu gateng (nasi untuk ibu hamil) program peningkatan gizi keluarga, selain untuk ibu hamil juga nutrisi bagi ibu menyusui dan balita warga setempat.
Keuchik Gampong Alue Gandai, Abd Rahman melalui Sekdes Afrizal SE kepada Serambinews.com, Jumat (23/10/2020) mengatakan, pemerintah Gampong Alue Gandai, Peudada, Bireuen, kembali melanjutkan pemberian bu gateng tahap kedua bulan Oktober 2020.
Tahap pertama dilakukan pada September lalu, bu gateng berupa nasi, ayam goreng, pisang, sayur, telur ayam. semua dipaketkan oleh kader PKK sebanyak 40 paket Program Makanan Tambahan (PMT).
Ke-40 paket tersebut dengan menu berbeda untuk ibu hamil tiga orang, ibu menyusui sembilan orang, selebihnya untuk balita, paket PMT dibagi sama agar di tahap pertama tersebut semua bisa menikmatinya dan tidak ada yang merasa dianaktirikan dan agar semua sehat dan juga mencegah stunting.
Sekdes menambahkan, selain kegiatan pemberian bu gateng di Posyandu Terintegrasi juga PMT untuk ibu hamil menyusui dilakukan sejak Januari lalu berupa susu Prenagen, kacang hijau dan lainnya.
“Kaum ibu PKK desa mengantar bu gateng ke rumah-rumah penerima, suatu program lanjutan anjuran Dinkes dan Pemkab Bireuen,” ujarnya.
Dijelaskan, program tersebut merupakan tindak lanjut inovasi Pemkab Bireuen mencegah stunting yang telah di qanunkan, program tersebut sangat bermanfaat untuk ibu hamil dan menyusui.
Selain makanan yang sudah siap dimasak ada juga sayuran segar dan makanan lainya yang siap dipaketkan oleh kader untuk diserahkan ke masyarakat saat kegiatan di
posyandu berlangsung.
Selain meningkatkan gizi masyarakat, posyandu juga melakukan pembinaan terhadap remaja, pemberian obat-obatan untuk lansia dan melakukan pemeriksaan darah, gula darah maupun kolesterol.
Berbagai kegiatan bertujuan agar masyarakat desa tetap sehat, begitu juga ibu hamil, ibu menyusui dan balita memiliki gizi cukup dan sehat.(*)
Baca juga: Pencurian Bunga Hias Marak Terjadi di Abdya
Baca juga: Perbanyak Selawat, Satu-Satunya Amal Pasti Diterima, Ada Keutamaan Lain Juga, Simak Penjelasan UAS
Baca juga: Pria Beristri yang Digerebek Berkhalwat dengan Dokter di Rumah Dinas Diduga Ajudan Wakil Bupati
Baca juga: LINK siapbersamaumkm.kemenkopukm.go.id untuk Daftar BLT UMKM Tak Bisa Akses? Ini Solusinya
Baca juga: Viral Barista Ini Terduduk Lemas Setelah Lihat Mantan Kekasihnya Foto Prewedding di Tempat Kerjanya