Otomotif
Jangan Sampai Terjadi, Ruang Dalam Mobil Ini Hancur Parah Akibat Mancis Disimpan di Atas Dasbor
Ya, menurut si perekam video, kondisi mobilnya yang hancur itu disebabkan karena korek api atau mancis yang meledak. Si perekam video mengatakan, kor
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Muhammad Hadi
"Ini gara-gara korek api yang mancis biasa tu, ditaruk di dashboard. Terus kena panas, jadi meleduk ini ya Allah,'" kata si perekam.
Melihat kondisi mobil akibat kelalaiannya yang menyimpan korek api di bagian dasbor, si perekam pun mengingatkan warganet untuk lebih berhati-hati dan tidak melakukan hal yang sama.
Ia mengingatkan agar warganet tidak meninggalkan korek api di bagian dabor agar mobil mereka tidak bernasib sama seperti mobilnya.
Menyimpan korek api di dasbor mobil memang sangat berbahaya dan bisa beresiko terjadi hal seperti yang dialami oleh pemilik dalam video tersebut.
Pasalnya, korek api yang disimpan di bagian itu akan terkena paparan langsung sinar matahari.
Apalagi jika mobil dibiarkan lama di parkiran.
Baca juga: Nasabah Ini Murka, Uang yang Disimpannya di Bank Selama 32 Tahun, Habis Tak Bersisa
Baca juga: Ingin Memesan Mobil Listrik Tesla di India? Tunggu Hingga Januari 2021
Mengutip Otomotifnet.com, Service Manager Astrido Toyota Fatmawati, Jakarta, Dede Supriadi mengungkapkan, korek gas merupakan benda yang berpotensi menimbulkan ledakan, maka bukan tidak mungkin bisa menyebabkan kebakaran.
"Korek gas itu kan punya potensi meledak kalau dibiarkan ditaruh lama di dasbor atau di konsol tengah dan terus terpapar matahari langsung," kata Dede.
Dede menjelaskan, selain karena paparan langsung sinar matahari, korek gas di dalam kabin mobil juga dapat meledak jika suhu kabin sangat tinggi.
Baca juga: Petugas Toilet SPBU Pegang Bokong Wanita: Saya Enggak Sengaja, Mau Pegang Anaknya
Dede menegaskan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, disarankan untuk tidak menaruh benda atau barang yang berpotensi meledak di dasbor.
"Ponsel pun begitu juga kalau baterainya panas, ditambah suhu kabin panas, bisa meledak,” tutup Dede. (Serambinews.com/Yeni Hardika)