Berita Lhokseumawe

TA Khalid Boyong Mesin Ice Flake dari Provinsi Lain ke Masyarakat Aceh

Bahkan, TA Khalid sendiri yang meresmikan pengoperasian mesin es serpihan tersebut pada Rabu (28/10/2020).

Penulis: Saiful Bahri | Editor: Saifullah
SERAMBINEWS.COM/SAIFUL BAHRI
Anggota Komisi IV DPRI RI, Ir T A Khalid MM meresmikan ice flake di Desa Hagu Barat Laut, Lhokseumawe, Rabu (28/10/2020). 

Laporan Saiful Bahri | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Anggota Komisi IV DPRI RI, Ir T A Khalid MM berhasil memboyong mesin ice flake (es serpihan) dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang ada di provinsi lain ke Lhokseumawe.

Mesin ice flake itu kemudian diserahkan kepada masyarakat Lhokseumawe yang tergabung dalam Koperasi Produsen Serba Usaha, di mana mesin tersebut kini beroperasi di Desa Hagu Barat Laut, Kecamatan Banda Sakti, Lhokseumawe.

Bahkan, TA Khalid sendiri yang meresmikan pengoperasian mesin es serpihan tersebut pada Rabu (28/10/2020).

Ikut hadir, Wakil Walikota Lhokseumawe Yusuf Muhammad, Wakil Ketua DPRK Irwan Yusuf, dan Ketua Gerindra Lhokseumawe, H Ismuha.

TA Khalid kepada Serambinews.com menyebutkan, dasarnya dia bersemangat mengadvokasi mesin tersebut berdasarkan masukan dari masyarakat kalau Lhokseumawe memang harus ada mesin ice flake.

Baca juga: Berdalih untuk Jaga Stamina, Sopir di Aceh Tamiang Konsumsi Sabu-sabu, Begini Akhirnya

Baca juga: Arab Saudi Berikan Rp 1,9 Miliar ke Keluarga Tenaga Kesehatan yang Meninggal Akibat Corona

Baca juga: Nagorno-Karabakh Terus Bergejolak, Serangan Silih Berganti dari Pasukan Azerbaijan dan Armenia

Tujuannya untuk pemenuhan kebutuhan es serpihan bagi masyarakat, khususnya nelayan. "Namun dengan kondisi akhir tahun, tentunya tidak mungkin pengadaan mesin baru,"" katanya.

Sehingga dia pun mulai mencari tahu di mana ada mesin ice flake bantuan Kementerian Kelautan dan Perikanan yang telah gagal dioperasikan. "Maka saya temukan di provinsi làin, termasuk ada satu mesin dari Nusa Tenggara Timur," katanya.

Selajnutnya, dia pun mengadvokasi agar beberapa unit mesin yang tidak dioperasikan lagi itu bisa dialihkan ke masyarakat Lhokseumawe. "Alhamdulilkah berhasil," ungkapnya.

Di samping itu, TA Khalid juga mengaku bangga dengan para anggota Koperasi Produsen Serba Usaha Mon Jaya.

"Mereka memiliki tekad kuat agar mesin ice flake bisa beroperasi secara maksimal. Beberapa item di mesin memang tidak ada. Namun langsung dicari yang baru, sehingga kini sudah bisa beroperasi," ulasnya.

Baca juga: Resep Paru Goreng Ungkep Bumbu Lengkuas, Cocok Jadi Salah Satu Menu Kenduri Maulid, Silakan Dicoba

Baca juga: Inggris Kirim Kapal Perang ke Siprus, Kawal Perairan Mediterania Timur Yang Diklaim Turki

Baca juga: VIDEO Vina Abdya Ternyata Juga Beli Sepeda Rp 10 Juta. Mengaku Tak Sanggup Ganti Kerugian Nasabah

Dengan tekad dan keyakinan yang telah ditunjukan para anggota Koperasi Produsen Serba Usaha Mon Jaya, maka dipastikan tahun depan akan kembali diperjuangkan agar adanya bantuan lanjutan.

"Saya juga bangga dengan komitmen lainnya dari koperasi ini. Yakni bagi masyarakat Hagu Barat Laut yang menggelar kenduri apa saja, bila membutuhkan es, bisa diambil di ice flake ini secara gratis," papar dia.

"Artinya, kehadiran Ice flake di Hagu Barat Laut ini juga bisa bermanfaat bagi masyarakat setempat," demikian TA Khalid.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved