Pemuda Pancasila
Ketua MPC PP Abdya: Pemuda Pancasila Bukan Ormas Preman
Bahkan, katanya, puluhan tahun silam, organisasi Pancasila juga dikatakan sebagai organisasi pembuat rusuh dan onar di tengah masyarakat.
Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Rahmat Saputra I Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Organisasi Masyarakat Pemuda Pancasila (Ormas PP) bukanlah organisasi orang jahat dan preman.
Hal tersebut disampaikan ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) PP
Aceh Barat Daya (Abdya) seusai memberikan santunan kepada puluhan anak yatim, Jumat (30/10/2020) dalam rangka HUT ke-61 Pemuda Pancasila sekaligus memperingati Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2020.
"Ramai orang menanggap PP ini organisasi yang jahat dan preman, itulah adalah pemikiran yang salah. Pemuda Pancasila bukan ormas Preman, yang benar adalah sebaliknya, yaitu ada orang hebat dan kumpulan orang yang baik-baik," ujar Nasrullah Us.
Bahkan, katanya, puluhan tahun silam, organisasi Pancasila juga dikatakan sebagai organisasi pembuat rusuh dan onar di tengah masyarakat.
Baca juga: Pelaku Serangan Mengerikan di Gereja Nice Asal Tunisia, Baru 20 Hari di Prancis
Baca juga: VIDEO - Viral Ibu Tempel Doa Naik Kendaraan di Setir Mobil Anaknya dan Berikan Mini Love
Sebutan preman, kata dia, yang tergabung dalam organisasi PP pada saat itu melainkan ‘Free Man’ yang maknanya adalah orang-orang yang bebas dalam berkarya mulai dari kesenian dan seni-seni lainnya.
"Sekarang kata-kata dan pandangan negatif terhadap PP, kita ubah menjadi organisasi ‘Sajadah’, dalam hal ini tentunya kita juga harus bisa untuk membuktikan dengan cara mengemban amanah organisasi dalam bentuk karya nyata untuk masyarakat,” kata Nasrullah.
Mantan anggota DPRK Abdya itu juga menceritakan, organisasi Pemuda Pancasila adalah sebuah organisasi para militer Indonesia yang didirikan oleh Jendral Abdul Haris Nasution pada tanggal 28 Oktober 1959.
Jadi, kata dia, perjuangan terdahulu seperti Ketua Umum Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Japto Soerjosoemarno SH bukanlah hal mudah dalam memimpin organisasi besar ini, rintangan dan hambatan selalu menyertai organisasi Pemuda Pancasila.
"Harapan saya selaku ketua MPC Abdya, anggota Pemuda Pancasila mampu meneladani perjuangan ayahandanya, Jenderal Sudirman, dalam berjuang mewujudkan kemaslahatan rakyat. Yakni, dengan mengusung semangat juang pantang menyerah. Semangat harus semakin tinggi untuk berjuang bagi bangsa dan negara, demi keutuhan NKRI," pungkasnya.
Dalam rangka memperingati HUT Pemuda Pancasila itu, selain menyantuni puluhan anal yatim, mereka juga membagikan masker bagi pengguna jalan, memberikan bantuan untuk masjid, membersihkan lingkungan masyarakat.
Dalam kegiatan itu hadir Ketua DPRK Abdya Nurdianto, Dandim Letkol Inf Arip Subagiyo dan anggota DPRK Julinardi, Agusri Samhadi, Zulfan SP dan Anton Sumarno, dan Ketua Partai Demokrat Abdya Romi Syah Putra.(*)